JAKARTA, KOMPAS.com - Absennya Valentino Rossi di MotoGP sangat terasa di GP Italia 2022. Jumlah penonton yang hadir di GP Mugello berkurang drastis, yang biasanya menampung 140.000 orang turun jadi 74.078 orang.
Bos Dorna Sports Carmelo Ezpeleta tidak suka dengan kondisi ini. Sebab jika dibiarkan balapan di Italia jadi kurang menarik. Padahal Italia punya dua seri yaitu Mugello di akhir Mei dan Misano pada awal September.
Baca juga: Lokasi Pelayanan SIM Keliling di Tangerang Selatan Hari Ini
Ezpeleta mengatakan, Italia merupakan negara spesial di MotoGP. Banyak pebalap Italia yang berprestasi dan Italia punya dua wakil pabrikan yang berlaga di kelas premier yaitu Ducati dan Aprilia.
Tapi di satu sisi jumlah penonton juga penting. Secara tersirat, jika jumlah penonton terus menurun maka bisa saja Dorna mempertimbangkan menghilangkan salah satu seri GP Italia. Ketimbang sepi lebih baik diberikan ke negara lain yang secara hitung-hitungan lebih menguntungkan.
“Sejauh ini kami mempertahankan mereka berdua karena ada banyak tim Italia, namun penonton sangat penting. Tentu saja saya tidak akan merotasi sirkuit Spanyol yang selalu atau hampir penuh, demi seseorang yang tidak berhasil," katanya mengutip Tuttomotoriweb.it, Kamis (16/6/2022).
Soal sepinya GP Mugello kemarin, Dorna mengatakan ada dua sebab utama selain faktor hilangnya Rossi. Pertama promotor MotoGP itu mengakui kurang promosi, dan kedua bertepatan dengan diselenggarakannya F1 Monte Carlo.
Baca juga: Pengendara Motor Lebih Baik Berteduh Saat Hujan Demi Keamanan
Ezpeleta mengakui hal itu merupakan alarm untuk lebih disiplin terhadap perencanaan. Sebab jika melihat tren yang ada seharusnya kondisi penonton MotoGP justru meningkat seperti di beberapa negara lain.
Musim depan, Bos Dorna itu mengatakan akan hati-hati memilih jadwal agar tidak bentrok dengan balapan lainnya. Tujuannya agar para pentonton Italia datang melihat para pebalap Ducati dan Aprilia di lintasan.
"Bukan mungkin dengan Aprilia dan Ducati di depan dan Italia menang, lebih banyak orang yang akan datang,” ucap Ezpeleta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.