Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indikator BBM Sudah di Posisi E, Sisa Berapa Liter di Tangki?

Kompas.com - 02/05/2022, 09:01 WIB
Zulfana Khoirur Rijal,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada kalanya pengemudi merasa panik saat dalam perjalanan menggunakan mobil. Indikator bensin sudah menyala atau dalam posisi E, namun SPBU masih terpantau jauh.

Jangan buru-buru panik, dengan indikator bensin menyala, bukan berarti bensin sudah benar-benar habis. Indikator ini menginformasikan kepada pengemudi untuk segera melakukan pengisian bahan bakar.

Pada tiap kendaraan, umumnya memiliki reservoir (RES) yang dapat menampung cadangan bahan bakar minyak (BBM) di dalam tangki.

Sehingga, mobil tetap dapat melaju meski indikator bensin sudah di E atau sudah menyala.

Baca juga: Cek Lokasi SPBU Pertamina dan Pertashop di Tol Trans Jawa

Head Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriadi, mengatakan, rata-rata mobil memiliki kapasitas tangki 40 liter sampai 45 liter.

"Jika pada kondisi sudah di E, mobil masih bisa bergerak kurang lebih 30 kilometer sampai 60 kilometer, karena ada cadangan sekitar 3 liter sampai 6 liter," ujar Bambang, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Bambang mengatakan, jarak tempuhnya tergantung dari kondisi lalu lintas. Selain itu, beban kendaraan yang terlalu berat atau tekanan udara pada ban juga dapat mempengaruhi konsumsi bahan bakar.

Baca juga: Jangan Salah, Ini Perbedaan Oli Mesin Diesel dan Bensin

Sebaiknya hindari kondisi tangki bensin sering kosong atau kurang dari setengah. Sebab, dapat berpotensi terjadi kerusakan pada kendaraan.

“Ketika kondisi tangki bensin pada posisi E, maka dapat terjadi kondensasi pada tangki bensin yang dapat menyebabkan bensin bercampur dengan air kondensasi, hal ini lah yang bisa menyebabkan mobil mogok,” kata Bambang.

Selain itu, air juga dapat menyebabkan korosi atau karat pada tangki bensin. Sehingga, dapat menyebabkan kebocoran dan bisa berakibat terjadinya kebakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau