JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo termasuk salah satu pencinta sepeda motor. Belum lama ini, dia terlihat memamerkan motor listrik terbaru buatan Polytron.
Polytron, perusahaan elektronik yang memiliki pabrik di Kudus, Jawa Tengah. Polytron sudah berhasil membuat motor listrik bernama Evo dan rencananya akan segera dipasarkan.
Tak hanya melakukan kunjungan ke pabrik pada Rabu (3/11/2021), Ganjar juga melihat proses pembuatan dan menjajal motor listrik tersebut.
Baca juga: Honda Mulai Tetapkan Standar Baterai Motor Listrik
“Ini keren, desainnya bagus. Buat motor kota-kota oke," ujar Ganjar, dikutip dari Jatengprov.go.id, Kamis (4/11/2021).
Ganjar mengatakan, sangat bangga karena ada satu karya lagi dari Jateng, motor listrik buatan Polytron. Ternyata, tidak hanya satu model, Polytron sudah menyiapkan berbagai jenis motor listrik.
“Menurut saya bagus, desainya bagus dan ada berbagai jenis. Sekarang masih berkembang dan ini belum di-launching. Sebentar lagi di-launching,” kata Ganjar.
Menurutnya, bentuk produk motor listrik Polytron jauh lebih maju dan berkembang. Di seri motor yang lebih besar, desainnya menarik dan terlihat lebih gagah.
Baca juga: Bermitra dengan Gogoro, Gojek Percepat Penggunaan Sepeda Motor Listrik di Indonesia
“Rasa-rasanya kita mesti siapkan untuk berpindah dari motor berbahan bakar fosil ke elektrik. Dan Jateng sudah memulai itu. Hari ini saya ke Polytron dan beberapa waktu lalu saya melihat produk lain yang juga sudah di-launching,” ujar Ganjar.
Hariono, CEO PT Hartono Istana Teknologi, mengatakan, pihaknya memutuskan membuat motor listrik sejak 2018 lalu. Hal itu dilakukan karena melihat potensi market motor listrik cukup besar.
“Pemerintah juga mendorong untuk perubahan motor agar menjadi motor listrik. Saat ini yang sudah kami pasarkan baru satu tipe, kami akan kembangkan terus dan rencana tahun depan ada dua produk baru lagi yang kami launching. Untuk yang sekarang produknya bernama Evo,” kata Hariono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.