JAKARTA, KOMPAS.com - Baru-baru ini beredar video yang memperlihatkan suatu kendaraan bermotor berjenis pikap hasil modifikasi bermerek Mitsubishi L300 yang unik di media sosial.
Bagaimana tidak, bermaksud menjadikannya tampak lebih sporty atau modern, mobil malah diubah jadi sepeda motor beroda tiga (tambahan satu roda kecil pada bagian tengahnya).
Sontak, produk legendaris Mitsubishi tersebut jadi terlihat berbeda sekaligus 'aneh' sebagaimana diunggah di akun Instagram @kepala_jenggot.
Baca juga: Pengemudi Harus Paham Risiko Mengemudikan Truk ODOL
View this post on Instagram
Tak ada lagi buntut atau tempat menaruh barang seperti pikap pada umumnya. Bagian itu disulap menjadi mesin motor dari tipe Honda Beat yang disesuaikan baik berat (beban), sasis, maupun transmisinya.
"Yah, inilah pikap kepala buntung. Pikap ini diambil dari kendaaraan berbahan bakar bensin buatan tahun 1981. Mesin aslinya sudah rusak, banyak perbaikan jadi tidak bisa jalan," kata Mustofa, pemilik akun terkait dalam siaran YouTube.
"Sehingga, saya putuskan untuk modifikasi untuk hiburan," lanjut dia.
Sementara pada bagian kabin memang terlihat sudah tidak sempurna lagi. Di bagian jok, handle pintu, sampai dasbornya begitu usang karena mobil yang sudah terbengkalai.
Mustofa sengaja membiarkan bagian tersebut karena memang fokusannya bukan pada aspek itu. Tetapi, saat kendaraan berjalan mengitari wilayah di sekitarnya.
Baca juga: Solidaritas Pengemudi Truk Patah oleh Penjahat Bersenjata
Namun, sayang sekali, tidak disebutkan secara terperinci mengenai modifikasi itu.
"Dalamnya masih rongsokan ya, memang sengaja saya biarkan seperti ini. Lantas bagaimana saat di rem depan? Tenang, tidak akan terbalik karena ada tambahan roda pesawat (roda kecil) untuk menahannya," kata dia.
Berbagai tanggapan atas modifikasi unik itu pun mendapat banyak komentar dari netizen. Ada yang menyebut kontennya sangat menghibur, penasaran, sampai mempertanyakan proses modifikasinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.