Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejadian Konyol, Truk Terguling karena ODOL

Kompas.com - 29/07/2021, 09:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Satu video yang diunggah oleh akun Romansa Sopir Truck di Instagram memperlihatkan truk dalam kondisi over dimension dan over load (ODOL) terguling saat keluar dari gang.

Status ODOL bisa terlihat dari dimensi barang bawaan truk ini, yang jauh melebihi batas kendaraan niaga secara normal.

Truk berwarna biru tersebut baru saja mau keluar dari gang. Namun, karena membawa beban yang kelewat tinggi dan berat, ketika manuver belok ke kiri, truk jadi oleng dan terguling.

Melihat kejadian truk ODOL yang sering terguling, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana mengatakan, truk memang akan lebih mudah kehilangan keseimbangannya saat dimuat beban yang berat dan disusun tinggi.

Baca juga: Segera Masuk Indonesia, Ini Bocoran Harga Nissan Leaf

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Romansa Sopir Truck (@romansasopirtruck)

 

“Jika muatannya tinggi, titik berat tersebut sudah berubah ke atas, ini yang membuat truk mudah oleng. Semakin tinggi dimensi muatan truk, semakin mudah menangkap angin samping, jadi gampang terbalik,” kata Sony kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Tak Ada Penyekatan di Tol, Kemenhub Rutin Gelar Pemeriksaan Acak

Kejadian truk ODOL yang terguling memang kerap terjadi di Indonesia. Namun sayangnya, pengemudi bisa dibilang menghadapi dilema karena harus mengendarai truk dengan kondisi ODOL dan tidak mengerti risikonya.

“Rata-rata mereka (pengemudi) takut menolak yang bisa berujung pemecatan oleh bosnya. Sehingga, mereka lebih memilih mengemudi dengan risiko tinggi yang tidak pernah mereka hitung dengan cermat,” ucap Sony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com