Komparasi Skutik Retro Honda, Scoopy vs Genio

JAKARTA, KOMPAS.com - Skuter matik (skutik) bergaya retro banyak disukai konsumen di Indonesia. Sehingga, banyak pabrikan yang mengeluarkan model tersebut.

Salah satunya adalah Honda yang mengeluarkan Scoopy. Selain Scoopy, PT Astra Honda Motor (AHM) kembali merilis skutik dengan desain serupa, yakni Genio.

Baca juga: Mengenal Honda Giorno, Lebih Bulat dari Scoopy

Meski demikian, jika diperhatikan, pada Genio memiliki garis bodi yang lebih tajam. Sementara Scoopy, bodinya lebih membulat.

Foto: Istimewa Honda Genio

Di bagian dapur pacu, kedua skutik ini dibekali mesin yang sama, yakni mesin 4-langkah, SOHC, eSP, berpendingin udara, dengan kapasitas 110 cc.

Diameter piston dan langkahnya juga sama, yaitu 47 mm x 63,1 mm. Tenaga yang dihasilkan 8,8 tk pada 7.500 rpm dan torsinya 9,3 Nm pada 5.500 rpm.

Baca juga: Beda Pasar Scoopy dan Genio, Ini Kata Honda

Salah satu yang membedakan ada pada bobotnya, di mana Genio lebih ringan dengan bobot hanya 90 kg. Sementara Scoopy, bobotnya mencapai 95 kg.

KOMPAS.com/Gilang All New Honda Scoopy

Konsumsi bahan bakarnya hanya beda sedikit. Menurut klaim Honda, Genio memiliki konsumsi bahan bakar 59,1 km/liter. Sedangkan pada Scoopy, konsumsi bahan bakarnya 59 km/liter.

Fiturnya bisa dibilang yang paling membedakan antara kedua skutik ini. Scoopy bisa dikatakan jauh lebih unggul.

KOMPAS.com/Gilang Honda Genio

Pada Genio, masih mengandalkan kunci berpengaman magnetik. Sementara Scoopy, sudah ada pilihan smart key atau keyless. Fitur Anti Theft Alarm dan Answer Back System juga dimiliki Scoopy.

Untuk sistem pencahayaan, keduanya sama-sama sudah menggunakan teknologi LED untuk semua pencahayaan. Kedua skutik ini juga sama-sama sudah dilengkapi dengan fitur power charger. Namun, letaknya saja yang berbeda.

KOMPAS.com/Gilang All New Honda Scoopy

Pada Genio, power charger ditempatkan pada bagasi di bawah jok. Sedangkan pada Scoopy, power charger ada di kotak konsol atau laci atau rak depan.

Kapasitas bagasi Scoopy juga lebih luas, yakni 15,4 liter. Sementara pada Genio, luasnya hanya 14 liter.

KOMPAS.com/Gilang Honda Genio

Meski demikian, pada Genio sudah menggunakan speedometer full digital. Scoopy sendiri masih menggunakan kombinasi analog dan digital.

Teknologi ISS, ACG Starter, Side Stand Switch, Parking Brake Lock, Combi Brake System, sudah menjadi fitur standar pada skutik Honda.

KOMPAS.com/Gilang Honda Genio

Pembeda lainnya ada pada ukuran rodanya. Genio dibekali dengan ban depan dan belakang dengan diameter 14 inci. Sedangkan pada Scoopy, menggunakan ban depan dan ban belakang berukuran 12 inci.

Dengan segala kelebihan dan kekurangan tersebut, banderolnya juga tentunya berbeda. Scoopy dipasarkan dengan harga lebih tinggi, yakni mulai dari Rp 20.325.000 (OTR Jakarta). Sementara Genio, harganya mulai dari Rp 17.945.000 (OTR Jakarta).