Mazda Indonesia Pastikan Napas CX-3 dan Mazda6 Masih Panjang

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) selaku distributor merek Mazda di dalam negeri memastikan bahwa dua produk mereka, Mazda CX-3 dan Mazda6, akan tetap hadir di pasar Indonesia.

Hal tersebut menanggapi informasi sebelumnya yang menyebutkan kedua model unggulan dari pabrikan asal Jepang ini bakal "disuntik mati" di beberapa negara seperti Amerika Serikat.

“Penghentian penjualan kedua model tersebut hanya berlaku untuk pasar Amerika, sementara untuk pasar Indonesia, akan terus kami pasarkan mengingat adanya perbedaan karakter pelanggan," ujar Managing Director PT EMI Ricky Thio, Rabu (26/5/2021).

Baca juga: Mazda CX-3 dan Mazda6 Disuntik Mati Mulai 2022

Dok. EMI Ilusrasi Mazda CX-3 1.5L

Diketahui, pada awal tahun 2021 ini perseroan telah meluncurkan model Mazda CX-3 SPORT 1.5 L yang menimbulkan antusiasme sangat baik di pasar Indonesia.

Sedangkan untuk sedan Premium New Mazda 6 juga mendapatkan posisi tersendiri di hati para penggemar sedan Mazda di Tanah Air.

“Model tersebut diakui sangat digemari oleh pasar Indonesia, terutama untuk Mazda CX-3 SPORT 1.5 L yang baru-baru ini kita perkenalkan," ujar Thio.

Adapun alasannya, menurut catatan dia, karena mobil memiliki dimensi yang kompak disertai desain menarik dengan didukung fitur-fitur unggulan terbaik.

Baca juga: 4 Cara Kembalikan Performa Mobil Bekas Tanpa Overhaul

Kompas.com/Alsadad Rudi Suasana peluncuran All New Mazda6 Elite Sedan dan Elite Estate pada gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 di ICE, BSD City, Tangerang, Kamis (2/8/2018).

Di samping itu, performa berkendara yang disajikan juga menyenangkan karena didukung oleh teknologi tinggi dari SKYACTIV-Technology.

“Selain itu, untuk sedan Premium Mazda 6 ELITE serta Mazda 6 ELITE Estate, juga telah mendapatkan posisi tersendiri dihati para penggemar sedan," kata dia lagi.

"Apalagi dengan hadirnya model estate yang sampai saat ini tidak memiliki rival di kelasnya, menjadikan model ini sebagai buruan para kolektor kendaraan,” lanjutnya.