Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendala yang Dihadapi Bus Tingkat Saat Lewati Sitinjau Lauik

Kompas.com - 22/05/2021, 11:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comTanjakan di Sitinjau Lauik, Sumatera Barat memang terkenal akan tikungan yang tajam ditambah sudutnya yang curam. Lokasi ini bahkan disebut sebagai tanjakan adsense karena banyaknya perekam aksi kecelakaan maupun kendaraan yang sulit menanjak.

Belum lama ini, tanjakan Sitinjau Lauik kembali kedatangan bus tingkat. Kali ini PO Kami Saiyo dengan trayek Bandung – Padang yang melewati tanjakan dengan menggunakan bus tingkat buatan karoseri Nusantara Gemilang City Liner Double Decker.

Bisa dibilang, bus tingkat sangat jarang melewati tanjakan ini. Kebanyakan bus yang lewat tanjakan ini hanya single deck atau dek tunggal, paling besar juga bus tronton milik PO SAN, namun bukan bus tingkat.

Baca juga: Benarkah Mobil Mesin Diesel Tak Boleh Langsung Dimatikan Setelah Berhenti?

Direktur Utama PO SAN Kurnia Lesani Adnan mengatakan, bus double decker ketika bertemu tanjakan Sitinjau Lauik memang lebih kesulitan untuk menanjak.

“Bus double decker agak sulit karena ground clearance-nya lebih rendah dari bus biasa. Memang bisa lewat, tapi kalau rutin agak merepotkan,” kata Sani kepada Kompas.com belum lama ini.

Selain itu, bus dengan tiga as roda (tronton) ini juga harus mengambil lajur lebih lebar agar tidak tersangkut. Jika tidak, roda penggerak akan tergantung sehingga selip dan bus tidak bisa menanjak.

Baca juga: Harga Bekas MPV Premium Toyota Alphard, Mepet Innova

Belum lagi jika ada kendaraan yang mengalami kendala di tepi tanjakan, semakin menyulitkan bus untuk naik. Jadi bus double decker akan kurang leluasa mengambil lajur yang lebih melebar agar bisa melewati tanjakan tanpa masalah.

Mengenai ground clearance, Export Manager karoseri Laksana, Werry Yulianto mengatakan, bus tingkat memang memiliki ground clearance yang lebih rendah dari bus pada umumnya.

“Sebenarnya hampir sama saja dengan model lain. Double decker biasanya lebih rendah 2 cm – 4 cm saja,” kata Werry kepada Kompas.com.

Namun sebenarnya, sasis tronton biasanya sudah dilengkapi dengan suspensi udara yang bisa diatur ketinggiannya. Jadi ketika melewati tanjakan curam, ground clearance bus bisa naik beberapa cm.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
bgs jln n biar sempit khusus bus truk
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Kenapa Mobil Listrik Tidak Dibekali Dengan Ban Serep?

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Nunggu Beduk Magrib Lebih Berwarna, DANA Hadirkan NGABUBURICH dengan Hadiah hingga Rp 850 Juta

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Berapa Liter BBM yang Tersisa Saat Indikator Bensin Mobil Kelip?

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

50 Ucapan Selamat Idul Fitri 2025 "Taqaballahu Minna Wa Minkum" dan Balasannya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tekno

150 Ucapan Idul Fitri 2025 dan Gambar Selamat Lebaran 1446 H buat Dikirim ke Medsos

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Jurnalis Juwita Diduga Dibunuh Kekasihnya, Oknum TNI AL, Jelang Pernikahan

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Agar Khusyuk Ibadah dan Anti-Boros, Siapkan Jadwal Imsakiyah dan Bijak Rencanakan Keuangan

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Hasil Sidang Isbat: Idul Fitri 2025 Jatuh pada Senin 31 Maret

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tekno

150 Twibbon Idul Fitri 2025 dan Poster Selamat Lebaran 1446 H, Simpel dan Keren

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Link Live Streaming Indonesia vs Bahrain di RCTI Malam Ini, Kickoff Pukul 20.45 WIB

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Usai Timnas Indonesia Libas Bahrain

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tekno

70 Link Download Twibbon Idul Fitri 1446 H Keren untuk Dibagikan ke Medsos

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Shalat Ied Bareng Ivan Gunawan, Ruben Onsu: Semoga Saya Istiqomah

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Global

Beli Perhiasan Emas 15 Kg Tunai, Wanita Ini Tuai Kritik di Medsos

api-1 . POPULAR-INDEX


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
China soal Latihan Dekat Perairan Taiwan: Itu Peringatan Serius
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau