Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/05/2021, 13:31 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak meluncur di Tanah Air pada akhir April lalu, kehadiran Toyota Raize hingga kini masih hangat menjadi perbincangan di kalangan pecinta otomotif.

Berdasarkan data yang tim redaksi himpun dari Gaikindo, kembaran Daihatsu Rocky itu sudah di distribusikan sebanyak 141 unit ke diler pada April 2021.

Namun, bagi konsumen yang sudah melakukan pemesanan dan mendapatkan SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) nampaknya harus sedikit bersabar.

Baca juga: Kebiasaan Pengemudi Pemula Saat Mengemudi Mobil Transmisi Matik

Sebab, berdasarkan penuturan tenaga penjual Toyota, SUV kompak ini harus inden beberapa bulan. Bahkan khusus varian tertingginya, yakni Toyota Raize TSS, memiliki waktu inden hampir sembilan bulan.

“Selain tipe TSS, akan di distribusikan sekitar bulan Agustus dan September. Tapi kalau untuk TSS memang inden 9 bulan,” ucap tenaga penjual Toyota di Jakarta Pusat kepada Kompas.com, Kamis (20/5/2021).

Pramuniaga tersebut juga membeberkan isu penyebab lamanya inden dari Toyota Raize varian TSS itu.

test drive Toyota Raizedok TAM test drive Toyota Raize

“Peminatnya banyak, tapi suplainya terbatas. Isunya ada suplai part yang mengandung semi konduktor, sehingga menghambat produksi,” kata dia.

Saat kami mengkonfimasi hal tersebut, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy tak menampik kalau waktu inden Toyota Raize untuk varian GR TSS memang jauh lebih lama dibandingkan varian lainnya.

“Saya tidak bisa komentar kalau soal produksi. Tapi untuk tipe TSS ini memang demand-nya sangat tinggi,” kata Anton saat dihubungi Kompas.com, Kamis (20/5/2021).

Baca juga: Jangan Meleng, Naik Motor Butuh Konsentrasi Penuh

Anton mengaku, pihaknya akan terus memonitor penjualan Toyota Raize hingga distribusi unit ke konsumen.

“Masih terus kita monitor, apakah ini hanya di awal saja atau seterusnya,” ucap Anton.

Sebagai informasi, TSS memang merupakan varian tertinggi dari Toyota Raize. Dibanderol dengan harga Rp 263,7 juta, mobil ini memang sengaja dihadirkan secara khusus hanya untuk pemesanan spot order dan bukan main order.

Maka dari itu, tak heran jika varian ini memiliki waku inden yang lebih lama dibandingkan dengan varian lain yang dijual secara main order.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau