Fitur Baru Andalan Vespa GTS Super Tech 300, Bisa Terkoneksi Ponsel

JAKARTA, KOMPAS.com – Vespa GTS Super Tech 300 diklaim menjadi varian paling canggih yang dijual di Indonesia. Walaupun memiliki tampilan klasik, banyak juga fitur baru yang disematkan pada skuter matik yang dibanderol Rp 153,5 juta ini.

Untuk sektor lampu-lampu, hampir semuanya sudah menggunakan LED, hanya sein depan dan belakang saja yang masih memakai bohlam. Kemudian untuk sistem pengeremannya menggunakan rem cakram pada roda depan dan belakang, plus dilengkapi Anti-lock Braking System (ABS) dual channel.

Selain itu, disematkan juga Anti Slip Regulation (ASR) pada Vespa GTS Super Tech 300. Fitur ini bekerja untuk mencegah roda belakang mengalam selip ketika ditarik gasnya, atau biasa disebut dengan traction control.

Baca juga: Selama Masa Larangan Mudik, Mobil dari Daerah Boleh Masuk Jabodetabek

KOMPAS.com/FATHAN RADITYASANI Vespa GTS Super Tech 300

Selain fitur tadi, ada juga instrument cluster yang sudah full TFT. Layar full TFT ini juga menyimpan banyak informasi, mulai dari speedo meter, fuel meter, jam, temperatur udara, odo meter, trip A, konsumsi bahan bakar, konsumsi bahan bakar rata-rata, waktu perjalanan, sisa bahan bakar, serta kecepatan maksimal dan rata-rata.

Semua informasi ini bisa dipilih lewat tuas yang ada di sisi kiri setang, dekat dengan klakson. Selain itu, ada juga setting yang bisa mengatur jam, bahasa, satuan, tema, sampai terkoneksi ponsel ke motor.

Fitur baru koneksi motor dengan ponsel jadi salah satu andalan utama Vespa GTS Super Tech 300. Untuk menggunakannya, ponsel harus instal aplikasi Vespa di Apps Store maupun Play Store.

Baca juga: Syarat Pergi ke Luar Kota Pakai Mobil Pribadi Saat Masa Larangan Mudik

KOMPAS.com/FATHAN RADITYASANI Vespa GTS Super Tech 300

Kemudian, pemilik motor harus login baik lewat facebook maupun membuat akun baru. Nanti di aplikasi tersebut bisa di-pairing antara telepon genggam dengan kendaraan lewat bluetooth.

Berbagai fitur yang ada di aplikasi Vespa ini nantinya bisa muncul di layar instrument cluster. Misalnya seperti navigasi dan jika telepon genggam terhubung dengan intercom di helm, bisa menampilkan lagu apa yang sedang didengar.

Terakhir, ketika telepon genggam terhubung dengan motor, bisa juga melihat statistik perjalanan, mulai dari jarak, waktu, rata-rata kecepatan, konsumsi bahan bakar dan lainnya. Begitu juga ada pengingat untuk melakukan servis berkala selanjutnya.