Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota Ajak Merek Lain Ciptakan Pasar Mobil Listrik di Indonesia

Kompas.com - 26/04/2021, 07:02 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Tren kendaraan listrik menjadi sebuah keniscayaan, termasuk buat Indonesia yang saat ini sedang dalam tahap merintis mobil-mobil listrik. Hal ini tidak mustahil, sebab beberapa pabrikan malah sudah mulai menjual kendaraan ramah lingkungannya.

Walau demikian, saat ini kendala mobil listrik datang dari sisi pemasarannya. Sulit meningkatkan penjualan apabila ekosistem kendaraan listrik belum terbentuk.

Bob Azam, Direktur Corporate Affairs PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), mengatakan, tantangan kendaraan elektrifikasi ke depan adalah bagaimana menciptakan permintaan di pasar.

Baca juga: Video Motor Menyalip Mobil, Berujung Adu Banteng

"Ini terkait juga dengan masalah educate untuk konsumen kita. Kemudian juga bagaimana membangun ekosistem mobil elektrik karena mobil elektrik ekosistemnya beda dengan konvensional," ujar Bob, dalam konferensi virtual belum lama ini.

Menurutnya, ekosistem kendaraan elektrifikasi bukan saja fasilitas pengisian baterai. Tapi juga terkait produksinya yang melibatkan supply chain, kemudian juga kepemilikannya lewat lembaga pembiayaan dan sebagainya.

Oleh sebab itu, untuk membentuk ekosistem kendaraan listrik butuh dukungan dan kerja sama dari pemerintah, termasuk dari merek otomotif lainnya.

Baca juga: Jelang Peluncuran Brosur Toyota Raize Bocor, Simak Fitur-Fiturnya

"Jadi untuk elektrifikasi kita menyingkirkanlah persaingan, kita lebih baik bekerja sama how to create demand karena demand-nya masih sangat kecil, tantangannya masih cukup besar,” ucap Bob.

“Tapi kita optimis Indonesia dengan leadership dari pemerintah dan support dari brand lain bisa bangun roadmap dan paling penting secara konsisten bisa selesaikan step by step dari road map tersebut," kata dia.

Toyota pun telah mencanangkan untuk memproduksi mobil listrik di Indonesia mulai tahun depan. Sebagai langkah awal, elektrifikasi Toyota akan meng-hybrid-kan mobil yang sudah diproduksi di dalam negeri.

"Ini dilihat saja model apa saja yang paling mungkin di-hybrid-kan. Ya jadi saya sampaikan tahun depan kita mulai meluncurkan produksi-produksi dalam negeri yang berteknologi hybrid dari model yang sudah ada,” kata Bob.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
mobil hybrid itu mesin nya double, harga nya pasti lebih mahal dpd mobil listrik murni, rakyat dipaksa hrs ngeluarin uang lbh banyak jika mau beli mobil


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau