JAKARTA, KOMPAS.com – Video seorang anak di bawah umur sedang mengemudikan truk trailer. Video ini diunggah oleh akun Instagram Dashcam Indonesia, Minggu (25/4/2021).
Dalam video tersebut, seseorang dari truk lain menanyakan tujuan pergi dan umur dari anak tersebut. Dirinya bilang kalau ingin ke Tasikmalaya dan berumur 12 tahun.
Tentu saja kejadian seperti ini sangat membingungkan, bagaimana bisa seorang anak 12 tahun mengemudikan truk trailer. Tentu saja secara umur, dia belum bisa memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).
Baca juga: Uji Tipe Motor Listrik Bamsoet Selesai Juni, Harga di Bawah Rp 10 Juta
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana mengatakan, kejadian anak kecil yang mengemudikan truk ini sudah banyak dan sejak lama terjadi. Dirinya mengatakan hal ini bisa terjadi karena kurangnya pengawasan dari Dinas Perhubungan Darat.
“Selain itu juga ada kebodohan dari pengemudi utama karena menyerahkan tanggung jawabnya kepada si kernet,” ucap Sony kepada Kompas.com, Minggu (25/4/2021).
Menurut Sony, kejadian seperti ini harus ditindak dan ditertibkan. Anak kecil tadi tentunya tidak memenuhi syarat kompetensi, usianya masih di bawah 17 tahun yang artinya tidak punya SIM.
Baca juga: Ini Aturan Baru buat Penumpang PO Bus Sudiro Tungga Jaya
“Hard skill-nya terbatas karena belum tentu memiliki jam terbang yang mumpuni. Apabila harus mengantisipasi, sering tidak maksimal,” kata Sony.
Selain hard skill, soft skill-nya pasti juga kurang. Sony mengatakan, secara mental, anak tadi belum stabil, sehingga tidak dapat mengambil keputusan yang benar saat kondisi darurat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.