JAKARTA, KOMPAS.com - Motor matik keluaran terbaru saat ini sudah dilengkapi dengan piranti keselamatan berupa side stand switch.
Dengan fitur tersebut, mesin motor akan mati apabila standar samping diturunkan dan mesin tidak bisa dinyalakan.
Tapi karena punya fungsi tersebut, pemilik motor kerap kali langsung mematikan mesin dengan menegakan standar samping alih-alih memutar kunci kontak.
Baca juga: Indonesia Jadi Kontributor Utama Penjualan Pajero Sport di Dunia
Lantas, amankah perilaku tersebut?
Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere Ribut Wahyudi mengatakan, bila side stand switch digunakan untuk mematikan mesin itu ternyata bisa mengakibatkan aki mudah soak.
“Biasanya orang lupa mematikan kunci kontaknya karna mesin sudah mati saat standar samping di fungsikan untuk mematikan motor,” ujar Ribut saat dihubungi Kompas.com, Jumat (26/2/2021).
Pasalnya, saat mematikan mesin lewat standar samping, fungsi kelistrikan motor masih bekerja. Di antaranya lampu utama dan panel instrumen yang masih menyala.
Apalagi pada motor yang lampunya belum LED dan butuh arus listrik yang lebih besar. Jika terlalu lama dibiarkan, hal itu tentu akan membuat aki cepat tekor.
Baca juga: RE Classic Laris Manis, Orang Indonesia Suka Sejarah dan Budaya
“Tetapi kalau mematikan mesin menggunakan standar samping kemudian kunci kontak segera di off, tidak akan membuat aki soak,” kata Ribut.
Perlu dicatat, kebiasaan tersebut juga menyangkut aspek keamanan. Sebab, motor yang ditinggalkan dalam posisi kunci kontak on, memiliki potensi besar untuk dicuri. Karena tinggal merilis standar dan starter, motor tersebut bisa langsung dibawa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.