Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Bedanya Bus Suites Class dengan Sleeper

Kompas.com - 25/02/2021, 17:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Belum lama ini, model bus suites class mulai ramai di Indonesia. Pertama ada karoseri Laksana yang membuatnya, kemudian diikuti oleh Adiputro dan baru-baru ini Tentrem juga turut membuat bus dengan konsep yang serupa.

Namun sebelum tren suites class tadi, sebenarnya juga ada sleeper bus. Sleeper bus ini banyak beroperasi di wilayah Sulawesi. Modelnya seperti kasur bertumpuk yang ada di kabin bus, sehingga penumpang bisa tiduran.

PO bus yang memiliki armada sleeper bus diantaranya PO Putra Jaya dan Bintang Prima di Makassar. Dalam sleeper bus, terdiri dari berbagai kelas dan kasur sebagai kelas tertingginya. Posisi kasur ini biasanya ada di belakang kabin bus.

Baca juga: Sopir Angkot Lawan Arah Tabrak Motor, Pilih Denda atau Dibui?

Jadi untuk kursi di bagian depan sampai tengah, bisa dikatakan kelas eksekutifnya. Sedangkan khusus di kabin belakang, terdiri dari empat sampai delapan kasur yang disusun bertumpuk.

Sedangkan untuk suites class, kabin bus dibuat khusus seperti kabin personal di pesawat. Untuk duduk penumpang pun bukan pakai kasur, melainkan kursi dengan sandaran kaki panjang serta sandaran punggung yang bisa direbahkan sampai 150 derajat.

Export Manager karoseri Laksana, Werry Yulianto mengatakan, sleeper bus sebenarnya tidak sesuai dengan PP Nomor 55 Tahun 2012. Intinya dalam bus tidak boleh menyertakan kasur, harus kursi.

Baca juga: Suzuki Karimun 3 Baris Bakal Masuk Indonesia?

“Regulasi dari pemerintah tidak memperbolehkan tempat tidur. Pada PP Nomor 55 Tahun 2012, untuk uji tipe, yang tertera adalah jumlah kursi atau tempat duduk, bukan tempat tidur,” ucap Werry kepada Kompas.com, belum lama ini.

Selain itu, kursi yang dipasang ke suites class sudah menyertakan sabuk pengaman sebagai peranti keselamatan penumpang. Kalau kasur yang ada di sleeper bus tanpa sabuk pengaman, jadi kurang aman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau