JAKARTA, KOMPAS.com - Honda memiliki motor balap yang banyak digunakan oleh pebalap muda di Asia Talent Cup (ATC) atau European Talent Cup (ETC). Motor tersebut adalah NSF250R.
Honda membekali dapur pacunya dengan mesin DOHC, 4-tak, satu silinder, berpendingin cairan, dan berkapasitas 249,3 cc. Namun, jangan pandang sebelah mata, motor ini tenaga maksimumnya mencapai 47,6 tk pada 13.000 rpm dan torsinya 28 Nm pada 10.500 rpm. Tenaga tersebut juga didapat berkat adanya RAM Air-intake.
Baca juga: Lin Jarvis Ungkap Merosotnya Performa Yamaha di MotoGP 2020
Klepnya dibuat dari material titanium untuk mengurangi gesekan. Material ini juga tahan terhadap tekanan dan suhu ekstrem akibat putaran mesin atau rpm yang tinggi.
Agar mesin tetap kompak dan terpusat pada satu titik massa, maka konstruksi silindernya dibuat dengan kemiringan 15 derajat ke belakang. Untuk meningkatkan konsentrasi massa, intake manifold ditempatkan di depan cylinder head dan lubang exhaust di belakangnya.
Lalu, kepala dan dinding silinder dilapisi nikel silikon. Fungsinya juga untuk mengurangi gesekan dan membuat mesin lebih awet. Balance shaft yang digunakan untuk meredam getaran mesin ditempatkan pada crankshaft, sehingga membantu kekuatan mesin dan konsentrasi massa. Hasilnya, putaran mesin bisa tembus hingga 14.000 rpm.
Baca juga: Legenda MotoGP Bilang Marc Marquez akan Berat Hadapi Musim 2021
NSF250R sebenarnya merupakan hasil pengembangan dari RS125 yang menggunakan mesin 2-tak. Saat era 4-tak mengambil alih, lahirlah NSF250R ini. Bagian rangka dan swingarm dikonfigurasi ulang untuk menyesuaikan karakter mesin 4-tak.
Berat kosong motor ini hanya 84 kg, berkat penggunaan material yang ringan, seperti aluminium, titanium, dan lainnya. Sehingga, power-to-weight ratio motor ini sangat baik.
Meskipun tenaganya besar, tapi untuk bannya, NSF250R hanya dibekali ban depan berukuran 90/58-17 dan ban belakang berukuran 120/60-17. Pelek yang digunakan juga tidak terlalu lebar, depan berukuran 2,50 inci dan belakang 3,50 inci.
Motor ini dibanderol 13.000 euro atau sekitar Rp 225 jutaan, dengan tahun pembuatan 2018. Tapi, motor ini tidak sembarang dijual, hanya untuk pebalap yang akan mengikuti ETC.
Berikut ini data spesifikasi NSF250R:
DIMENSIONS
Overall length: 1,809 mm (71.2 in)
Overall width: 560 mm (22.0 in)
Overall height: 1,037 mm (40.8 in)
Wheelbase: 1,219 mm (48.0 in)
Ground clearance:107 mm (4.2 in)
Seat height standard: 729 mm (28.7 in)
FRAME
Type: Aluminium, twin tube
Front suspension: Telescopic, inverted type
Rear suspension: Swinger, Pro-link
Front tire size: 95/75R17
Rear tire size: 115/75R17
Front brake: Single disc 296 mm, with 4-piston caliper
Rear brake: Single disc 186 mm, with single piston caliper
Fuel capacity: 11.0 liter (2.91 US gal, 2.42 Imp. gal)
ENGINE
Type: Liquid cooled 4-stroke engine
Cylinder arrangement: Single cylinder, inclined 15º from vertical
Bore and stroke: 78.0 x 52.2 mm (3.07 x 2.06 in)
Displacement: 249.3 cm3 (15.21 cu-in)
Compression ratio: 12.3:1
Valve train: Chain driven, DOHC
Lubrication system: Semi-dry sump, forced pressure and wet sump
Oil pump type: Trochoid
FUEL SYSTEM
Throttle body type: GQD1A
Throttle bore: 50 mm (2.0 in)
DRIVE TRAIN
Clutch operating system: Cable operated
Clutch type: Wet, multi-plate
Transmission: 6 speeds constant mesh
Final reduction: 2.333 (15/35T)
Gearshift pattern: 1 – N – 2 – 3 – 4 – 5 – 6 (1 down and 5 up)
ELECTRICAL
Fuel Delivery System: PGM-FI
Ignition system: Full Transistor