Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suzuki Kecewa Marc Marquez Tidak Bisa Menantangnya Musim Ini

Kompas.com - 28/10/2020, 12:22 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Musim ini, Suzuki menjadi sangat kompetitif. Kedua pebalapnya berkali-kali naik podium. Bahkan, pebalap mudanya sekarang berada di puncak klasemen.

Alex Rins dan Joan Mir mampu mempersembahkan podium berkali-kali untuk Suzuki. Pada MotoGP Aragon dan MotoGP Teruel, keduanya juga sama-sama naik podium.

Baca juga: Marc Marquez Absen Hingga Seri Akhir MotoGP 2020

Baru Rins saja yang merasakan kemenangan di MotoGP 2020. Sementara Mir, prestasi terbaiknya hanya finis kedua. Tapi, justru Mir yang ada di puncak klasemen, karena lebih konsisten, mampu raih enam podium dari delapan seri yang diikutinya.

Pebalap Suzuki Ecstar, Alex Rins (kiri) dan Joan Mir (kanan), meraih podium pada balapan MotoGP Aragon, 18 Oktober 2020. AFP/JOSE JORDAN Pebalap Suzuki Ecstar, Alex Rins (kiri) dan Joan Mir (kanan), meraih podium pada balapan MotoGP Aragon, 18 Oktober 2020.

Davide Brivio, Manajer Tim Ecstar Suzuki MotoGP, mengatakan, kejuaraan tahun ini cukup aneh. Termasuk bagaimana diselenggarakannya.

"Kita tidak aktif selama berbulan-bulan dan ini musim yang berbeda dari biasanya, dengan dua seri pada sirkuit yang sama dan banyak seri yang digelar berdekatan, yang juga mengubah pendekatan," ujar Brivio, dikutip dari GPone.com.

Baca juga: Dilema Suzuki antara Joan Mir atau Alex Rins

Brivio menambahkan, musim ini juga membuat penasaran, karena meski balapan digelar di sirkuit yang sama, hasilnya bisa berbeda.

"Bahkan, ketidakhadiran Marc Marquez mungkin menjadi motivasi untuk pebalap lain. Di sisi lain, ada kekecewaan tidak bisa menantangnya di trek, setiap pebalap ingin bersaing dengan yang terbaik," kata Brivio.

Joan Mir saat berlaga di MotoGP Emilia Romagna@joanmir36official Joan Mir saat berlaga di MotoGP Emilia Romagna

Tapi di sisi lain, menurut Brivio, absennya Marc memberikan sedikit harapan dan dorongan pada semua orang, banyak yang melihat kemungkinan untuk menang.

"Ada situasi yang mirip di 2016, di tahun pertama Michelin, dengan sembilan pemenang berbeda, dan tahun itu Marc ada di sana," ujar Brivio.

Tahun ini, sudah ada delapan pemenang berbeda dan hanya tiga seri lagi tersisa. Satu yang paling ditunggu tentunya adalah kemenangan Joan Mir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau