JAKARTA, KOMPAS.com - Hantaman pandemi Covid-19 tak membuat Honda Prospect Motor (HPM) berhenti meneruskan ekspor mobilnya, terutama ke dua negara di Asia, yakni Vietnam dan Filipina.
Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM mengatakan, meski sempat melemah namun saat ini kondisi pasar mulai membaik demikian juga pada kinerja ekspor Honda.
"Ekspor di Juni juga mulai membaik, dua negara tujuan Filipina dan Vietnam juga demikian. Kita ekspor Brio CBU setir kiri ke sana," ucap Billy saat sesi tanya jawab secara virtual, Kamis (9/7/2020).
Baca juga: Apa Kabar Mobil Baru Honda di Indonesia?
Billy mengatakan meski ada koreksi, namun trennya masih cukup baik. Sementara untuk penurunan unit ekspor sendiri memang dikarenakan permintaan dari dua negara tersebut, mengingat kondisi yang belum sepunuhnya pulih.
Seperti diketahui, Filipina juga belum lama ini baru menyelesaikan lockdown, sementara untuk Vietnam juga baru memulai proses pemulihan termasuk di sektor bisnis otomotifnya.
Mengintip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), ekspor Honda Brio baik ke Filipina dan Vietnam pada enam bulan pertama di 2020 dilakukan pada Maret dan April. Jumlahnya berkisar 958 unit.
Baca juga: Honda Bicara Soal Nasib Civic di Tanah Air
"Target awal kami di dua negara itu 6.800 unit, namum memang terkoreksi sedikit dari rencana awal menjadi 6.000-an something," ujar Billy.
Lebih lanjut Billy mengatakan untuk aktivitas produksi, Honda sudah memulainya pada Juli ini. Namun demikian masih terbatas lantaran pasar yang belum sepenuhnya pulih dan akan dikembangkan seiring dengan pertumbuhan pasar di bulan-bulan selanjutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.