Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengaman Tambahan Motor yang Bisa Bikin Ribet Maling

Kompas.com - 30/04/2020, 16:21 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Maraknya tingkat kejahatan di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) membuat para pemilik kendaraan tidak hanya mengandalkan kunci kontak berpengaman dengan penutup magnetis.

Pemilik motor harus menambahkan kunci pengaman tambahan untuk semakin mempersulit maling yang ingin melakukan pencurian motor.

Ada beberapa model kunci pengaman atau gembok motor yang dijual di pasaran. Selain model beragam, lokasi penempatan gembok tersebut juga variatif, ada yang mengunci tuas gas, mengunci roda, mengunci bagian rem cakram dan lainnya.

Baca juga: Pemberian Sanksi bagi Pengemudi yang Melanggar PSBB Surabaya

Kepala Bengkel Honda, AHASS Daya Motor Cibinong dan Sawangan, Asep Suherman, mengatakan, idealnya memang menggunakan kunci pengaman tambahan.

Sebab, cara ini dinilai minimal bisa memperlambat waktu pelaku kejahatan dalam melakukan aksinya.

Kunci Pengaman Tambahan untuk Motorbukalapak Kunci Pengaman Tambahan untuk Motor

“Pengaman tambahan yang lumayan baik digunakan menurut saya adalah gembok cakram. Sebab, pelaku kejahatan minimal harus dua kali memposisikan dirinya dalam melakukan tindak kejahatan, yaitu membuka gembok cakram dan membobol kunci kontak,” ujar Asep kepada Kompas.com.

Baca juga: Meski Mudik Dilarang, Jasa Kirim Motor Pakai Kereta Masih Beroperasi

Hal yang senada juga diucapkan oleh Kepala Mekanik AHASS DAM, Wahyudin, ia mengatakan, yang paling aman adalah kunci pengaman roda dengan model U.

“Tapi, paling sederhana penggunaannya adalah pengunci cakram,” ujar Wahyu.

Sementara, Technical Service Division Astra Honda Motor (AHM), Endro Sutarno, menyarankan, untuk lebih memperketat pengamanan kendaraan. Pasalnya, pencuri motor sekarang semakin nekat.

Seperti beberapa kasus yang terjadi belakangan ini, meski sudah menggunakan kunci pengaman tambahan, pencuri motor tetap mencuri kendaraan dengan cara mengangkat ban depan.

“Sebaiknya, pemilik motor melakukan tindakan preventif dengan menggunakan pengamanan ganda pada kendaraannya. Seperti penambahan gembok atau rantai yang disambungkan ke tiang mungin bisa menjadi solusi lainnya untuk mencegah pencurian tersebut,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau