Motor Listrik Kreasi Anak Bangsa, Katalis EV.500 Resmi Meluncur

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia International Motor Show (IIMS) 2020 yang semula berlangsung 9-19 April 2020 ditunda karena pandemi covid-19, namun bukan berarti acara putus di tengah jalan.

Katalis Company, yang ikut sub program Indonesia Custom E-Motor Expo & Championship, pun akhirnya meluncurkan motor listrik baru Katalis EV.500 secara virtual di akun resmi Instagram IIMS 2020.

Foto: Istimewa Katalis EV500

Katalis EV.500 merupakan karya perdana Katalis Company. Basis yang dipakai ialah motor listrik Selis Garuda. Proses modifikasi dikerjakan oleh Garuda Motorsport, Cibubur dan Frontwheel MC di Bogor.

Baca juga: Cara Aman Mencuci Motor Listrik di Rumah Saat WFH

Tampang standar Selis Garuda diubah total. Tim praktis hanya mengambil bagian penggerak seperti motor listrik, baterai dan kontroler. Sedangkan rangka dan desain semua hasil kreasi tim Katalis Company.

Foto: Istimewa Katalis EV500

"Motor ini mengambil landasan desain dari pesawat tempur khas Perang Dunia ke-2,” ucap Julian Palapa, Principal Designer Katalis Company, lewat keterangan tertulis Kamis, (9/4/2020).

Secara keseluruhan, Katalis EV.500 merupakan bauran dari nostalgia desain militer tempo dulu, ditambah sedikit elemen visual khas Jepang, terakhir dengan teknologi listrik masa depan.

Foto: Istimewa Katalis EV500

“Kami rasa cukup langka ada desain motor listrik yang bodi atau pelindungnya menggunakan bahan metal,” katanya.

Baca juga: Satu Lagi Sepeda Motor Listrik Bakal Masuk Indonesia

Meski memiliki desain moderen, Katalis tetap mempertahankan kesan retro. Beberapa item yang menguatkan kesan retro dapat ditemui di panel instrumen mulai dari voltmeter analog hingga saklar lampu.

Foto: Istimewa Katalis EV500

Head of Strategy Katalis, Joseph Sinaga, mengatakan, motor modifikasi ini rencananya akan dilelang usai peluncuran. Siapa yang berminat bisa menghubungi Katalis melalui email atau Instagram.

"Kita pakai bidding harga tertinggi. Nanti waktunya akan kita info, yang pasti tidak dalam minggu ini. Cuma ini skema yang masih kita pelajari, semoga cocok buat audiens nantinya," katanya.