Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motor Mogok Karena Nekat Terjang Banjir, Siap-siap Keluar Uang Jutaan Rupiah

Kompas.com - 25/02/2020, 11:31 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini hujan dengan instensitas sedang hingga tinggi hampir melanda seluruh wilayah Jakarta. Kondisi ini menyebabkan beberapa titik digenangi air hujan atau yang biasa disebut dengan banjir.

Kondisi jalan dengan genangan yang cukup dalam, tidak membuat pengemudi motor takut untuk melewatinya, bahkan beberapa nekat menerobos.

Baca juga: Begini Cara Bikin Kabin Mobil Cepat Dingin Usai Parkir di Tempat Panas

Alhasil banyak sepeda motor yang mogok di tengah banjir. Hal ini perlu diwaspadai, karena jika asal menyalakan sepeda motor bisa menyebabkan berbagai kerusakan pada mesin.

Adih, Supervisor Service Yamaha Mekar Motor Bintaro, mengatakan, jika motor dalam keadaan kerendam air tetapi mesin tidak dihidupkan, kemungkinan masih bisa diperbaiki.

“Yang terpenting jangan sampai melewati lubang ujung knalpot dan filter udara. Itu masih bisa diperbaiki dengan pergantian dan pengurasan oli, ganti filter udara atau oli, dan jasa servis,” ujar Adih kepada Kompas.com, Selasa (25/02/2020)

Pengemudi motor sedang mendorong mobilKOMPAS.com/Aprida Mega Nanda Pengemudi motor sedang mendorong mobil

Namun jika motor terobos banjir sampai kondisi mogok, biasanya akan menyebabkan water hammer, kondisi di mana mesin tidak bisa menyala lagi, karena adanya air yang masuk kedalam ruang bakar atau sistem pelumasan, di mana kompresinya tidak bisa berjalan lagi.

Baca juga: Mitsubishi Salah Tulis Harga Xpander Sport M/T Facelift 2020

“Kalau sudah begini kondisinya biasanya motor mengalami water hammer. tentu saja hal ini memungkingkan adanya pergantian pada beberapa komponen, seperti connecting rod, bering, piston kit, cylinder piston, hingga klep,” ujarnya.

Adih melanjutkan, untuk biaya perbaikan motor yang sudah mengalami water hammer membutuhkan biaya yang tidak murah.

“Perkiraan biaya kurang lebih Rp 1,7 juta kalau sampai water hammer. Sementara biaya untuk menguras oli atau ganti filter udara sepeda motor yang mogok usai menerabas banjir biayanya akan jauh lebih murah, karena belum sampai merusak mesin,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com