Jangan Terbujuk Harga Murah saat Pilih Kaca Film Mobil

JAKARTA, KOMPAS.com - Bila kita sedang berada di sentra aksesoris atau komponen otomotif, tidak jarang ditawari promo kaca film. Bahkan ada yang menawarkan kaca film bermerek dengan harga miring.

Biasanya barang yang ditawarkan melalui jalur pasar gelap, bahkan ada juga yang menjual kaca film palsu. Lalu bagaimana cara membedakannya?

Christopher Sebastian, CEO Makko Group mengatakan, cara paling mudah saat ingin membeli kaca film adalah mencarinya di diler resmi secara langsung.

"Jangan terbujuk dengan penawaran harga murah, yang faktanya tidak jauh berbeda dengan harga resmi. Lalu minta dipasang sticker logo asli kaca filmnya, dan yang paling penting minta kartu garansi dari kaca film itu,” ujar Christopher saat berbincang dengan Kompas.com, Rabu (22/2/2020).

Baca juga: Mitos atau Fakta, Kaca Film Gelap Bisa Ganggu Sinyal HP?

Ada alat pengukur sinar UV dan infra merah yang biasa digunakan untuk menguji kualitas kaca film. Hanya saja menurut Christopher alat ini tidak bisa dijadikan tolok ukur kualitas kaca film mobil.

KOMPAS.com/Aprida Mega Nanda Proses pemasangan kaca film 3M

“Paling umum pakai alat untuk mengukur sinar infra merah dan ultraviolet yang ditolak dari kaca film tersebut. Namun alat ini juga tidak bisa digunakan sebagai patokan pasti, karena sinar ultraviolet dan infrared dari alat ini jauh berbeda dengan sinar matahari," jelas owner dari beberapa merek kaca film seperti Masterpiece, Blacklist, First Klass, dll.

Martin, pemilik diler Authorized 3M berpendapat memang agak sulit untuk orang awam membedakan mana kaca film asli dan mana yang palsu.

“Orang awam pasti akan susah membedakannya. Itu bisa dilihat dari logonya, kalau yang asli font nya tidak begitu besar dan pixelnya juga rapi. Sedangkan kalau yang palsu font-nya lebih besar,” kata Martin di Jakarta, Rabu (22/01/2020)

Baca juga: Pilih Kaca Film Mobil, Jangan Asal Gelap

istimewa Kaca Film Blacklist

Selain dari font, kaca film yang asli dan palsu juga memiliki perbedaan bahan dasar yang cukup signifikan.

“Kalau dari segi bahan kalau yang asli itu lebih kaku, lebih tebal. Dari suaranya juga beda, kalau kita tekuk suaranya lebih padat. Kalau yang palsu bahannya lebih tipis, seperti kantong plastik kresek, suaranya lebih renyah gitu,” lanjut Martin.

Baca juga: Perhatikan Dua Hal Ini, Sebelum Pasang Kaca Film

Untuk lebih memastikannya lagi, Martin menjelaskan ada alat khusus untuk tes keaslian dari kaca film itu sendiri yaitu Transmission Metter.

Dengan alat tersebut kita bisa mengetahui kualitas kaca film mulai dari tingkat kebeningan hingga kemampuan kaca film menolak panas sinar matahari.

Hal yang terpenting, selalu membeli kaca film di diler resmi atau toko-toko aksesoris yang sudah bekerja sama dengan merek kaca film tertentu.