JAKARTA, KOMPAS.com - Coating merupakan salah satu metode perlindungan cat yang cukup populer. Namun setelah mobil di-coating bukan berarti kemudian pemilik lepas dari tanggung jawab merawat bodi.
Robby Kurnia, CEO Autoglaze, perusahaan penyedia jasa cuci dan car care specialist, mengatakan, setelah mobil di coating bodi harus tetap dirawat. Cara paling simpel yaitu jangan mencuci pakai sabun yang mengandung detergen.
Baca juga: Jangan Cuci Mobil di Rumah dengan Sabun Cuci Piring
"Setelah dicoating harus ada perawatan yang benar, jadi sabun dan obat yang dipakai juga mesti diperhatikan. Untuk sabun pilih yang PH-nya netral atau balance yaitu PH 7, jangan yang menandung detergen dan asam," katanya kepada Kompas.com, Kamis (9/1/2020).
Robby mengatakan, adapun sebetulnya jika sudah di-coating tidak perlu lagi mencuci pakai sabun tapi cukup dengan air. Sebab debu dan kotoran pada dasarnya menempel di lapisan coating, dan penggunaan sabun justru mengikis lapisan tersebut.
"Sebetulnya pakai air saja sudah cukup. Karena kalau coating yang bagus tidak perlu lagi pakai sabun, karena dia sudah seperti daun talas," katanya.
Baca juga: Fungsi Coating untuk Mobil Bekas
Robby mengatakan, jika sudah dicoating jangan malas membilas seluruh bagian eksterior menggunakan air. hal ini juga untuk menjaga umur lapisan coating dan bodi agar tidak cepat timbul jamur.
"Cukup dicuci pakai air tanpa menggunakan sabun, yang penting dilap sampai benar-benar kering di seluruh bagian eksterior," ujar Robby.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.