Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Perbaikan Jalan, Waspada Kemacetan di Tol Cikampek

Kompas.com - 06/08/2018, 07:23 WIB
Stanly Ravel,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persesor) cabang Jakarta-Cikampek (Japek) mengumumkan akan melakukan pemeliharaan di kedua ruas tol Cikampek, baik yang arah Jakarta maupun Cikampek. Pemeliharaan tersebut berupa rekonstruksi rigid pavement pada permukaan jalan tol.

Proses pemeliharan ini telah dimulai sejak Sabtu (4/7/2018) kemarin dan akan berlanjut hingga Kamis (9/8/2018) nanti di beberapa titik lokasi pada arah Cikampek. Sementara untuk arah Jakarta akan dilakukan mulai Senin (6/8/2018) hingga Jumat (10/8/2018).

Menurut AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Dwimawan Heru, guna menjaga kelancaran maka kegiatan loading bongkar dan pengecoran akan dilakukan saat window time, yakni setelah pukul 20.00 WIB.

Baca juga: Atlet Asian Games Tak Boleh Terjebak Macet, Ini Alasannya

"Selain melakukan kegiatan saat window time, Jasa Marga cabang Japek juga akan menyiagakan petugas di lokasi pengerjaan guna memastikan kelancaran lalu lintas dan keselamatan pengguna jalan tol," ucap Heru dalam siran resminya.

Untuk ara Cikampek, proses pengerjaan akan dilakukan mulai pukul 22.00 sampai 05.00 WIB di tiga lokasi, yakni Km 34+567 hingga Km 34+582 lajur dua dengan panjang penanganan 15 m, Km 34+602 hingga Km 34+683 lajur dua dengan panjang 81 meter, dan Km 34+709 hingga Km+34750 lajur dua dengan panjang 41 meter.

Baca juga: Banyak Lubang di Cikampek, Jangan Ngerem dan Pindah Lajur Mendadak!

Sementara untuk pengerjaan arah Jakarta yang akan dimulai Senin (6/8/2018) sejak pukul 09.00 WIB sampai 05.00 WIB di hari Jumat (10/8/2018). Untuk lokasi perbaikan di mulai dari Km 26+291 sampai Km 26+058 dengan total panjang penanganan 233 meter.

"Jasa Marga Japek memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan selama proses pengerjaan pemeliharaan jalan. Kami mengimbau bagi para pengguna jalan tol untuk tetap berhati-hati dan mentaati rambu serta arahan petugas di lapangan," ucap Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau