Bandung, KOMPAS.com – PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengaku masih mengalami penumpukan pesanan sampai saat ini. Inden, masih mengular sampai tiga bulan.
Tetapi, situasi ini sepertinya tidak akan lama berlangsung, setidaknya sampai akhir tahun.
“Tidak sampai akhir tahun lah, nantinya akan stabil sekitar sebulananan, setara dengan waktu pengurusan BPKB,” kata Irwan Kuncoro, Direktur Penjualan dan Pemasaran MMKSI di Bandung, Kamis (3/5/2018).
Irwan menjelaskan, saat ini total surat pemesanan kendaraan (SPK) Xpander yang berhasil terkumpul sudah lebih dari 66.000 unit. Dari jumlah itu, setengah lebih (50 persen) sudah terkirim pada konsumen.
“Kapasitas produksi sudah naik signifikan, mulainya hanya 5.000 unit, sekarang sudah 8.000 unit, dan terus didorong sampai target 10.000 unit, nantinya,” kata Irwan.
Selain pasar domestik, Mitsubishi juga sudah mulai mengekspor Xpander ke negara tetangga, yakni Filipina. Setelah itu, ekspor LMPV ini mengarah ke Thailand.
“Meski ada ekspor, kami yakin mendapat sokongan penuh dari prinsipal, jadi penyesuaian pasokan ke pasar domestik akan terus terjaga,” ucap Irwan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.