Ini Perbedaan Suzuki Nex Generasi Baru dan Lawas

Jakarta, KOMPAS.com – Penantang Honda Beat dari Suzuki, Nex II, sudah resmi menunjukkan wujudnya kepada publik, di lantai pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018, Senin (23/4/2018).

Meski belum membuka keran informasi detail soal spesifikasi model baru ini, pihak Suzuki melalui Riecky Patrayudha, Assistant to Departement Head of Service PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengungkap beberapa perbedaannya dengan model lawas.

Mesin

Sisi jantung pacu, kata Riecky, Nex memiliki mesin yang berbeda dengan versi lama, di antaranya terkait injektor yang lubangnya menjadi lebih banyak (6 hole), di mana sebelumnya hanya 4 hole.

“Selain itu di sisi Engine Control Module (ECM) kami rekonfigurasi lagi, untuk mengejar sporty,” ucap Riecky, Senin (23/4/2018).

Riecky melanjutkan, rasio gear juga dibuat lebih kecil untuk mengejar torsi, sehingga milik Nex II lebih besar dibanding yang lama. Namun Riecky masih belum mau memberikan informasi datanya teknisnya.

Baca juga : Suzuki Nex Generasi Kedua Melantai di IIMS 2018

KOMPAS.com / GHULAM M NAYAZRI Suzuki Nex II varian Sporty Runer di IIMS 2018.

Kelistrikan

“Lalu, sistem pengapian dan kelistrikan baru, di mana dahulu berjenis arus AC sekarang DC. Ini demi kemudahan konsumen sebenarnya,” kata Riecky.

Efek positifnya kara Riecky, ketika aki pada motor mati total, masih bisa dinyalakan dengan Kick Starter atau secara manual.

“Kalau sistemnya AC, aki sudah tidak bisa digunakan saat sudah 9 volt. Jadi Jadi kami yang mengarahkan ke sana (kelistrikan arus DC),” kata Riecky.

Frame

Informasi lain soal perbedaan adalah terkait frame baru. Riecky menyebut kalau yang digunakan saat ini hasil improvisasi frame lama, dan tidak mengambil dari model yang sudah ada seperti Address misalnya.

KOMPAS.com / GHULAM M NAYAZRI Suzuki Nex II varian Sporty Runer di IIMS 2018.

“Saat ini mengadopsi jenis baru, yang didapat dari improvement Nex lawas. Model baru ini lebih panjang wheel base 2,5 cm daripada model yang lamanya,” kata Riecky.

Kompensasinya, kata Riecky, stabilitas motor lebih bagus ketika dipacu pada kecepatan menengah dan tinggi. Lalu posisi berkendara juga dibuat menjadi lebih santai, serta floorboard-nya lebih luas.

Eksterior

Ini yang paling nampak di mata. Tampilannya sudah jauh berbeda dari model Nex lawas yang berkesan “cupu” dan seperti terintimidasi.

Sementara saat ini sudah total berubah, dengan styling design lebih agresif, sporty dan futuristik. Pada bagian depannya juga terinspirasi dari GSX1000 juga versi GSX 150 nya.

Pengembangannya sendiri dilakukan di Indonesia selama kurang lebih dua tahunan.

KOMPAS.com / GHULAM M NAYAZRI Suzuki Nex II varian Sporty Runer di IIMS 2018.