Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mercedes-Benz Sudah Pesan Tempat di IIMS 2018

Kompas.com - 21/02/2018, 13:09 WIB
Alsadad Rudi,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Jakarta, KOMPAS.com - Awal 2018 Mercedes-Benz Indonesia resmi hengkang dari keanggotaan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Fakta ini terungkap melalui surat resmi pemberhentian yang dilayangkan pihak asosiasi per 15 Februari silam.

Dengan hengkangnya Mercedes-Benz, maka keikutsertaan mereka dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) masih tanda tanya. Di sisi lain, Mercy disebut sudah mengkonfirmasi sebagai salah satu produsen yang terlibat dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) pada 19-29 April mendatang.

Baca juga : Keluar dari Gaikindo, Mercedes-Benz Bisa Absen dari GIIAS?

Saat menggelar konferensi pers di Jakarta pada Selasa (20/2/2018), Project Director IIMS Hendra Noor Saleh sempat dimintai pendapatnya perihal konflik tersebut. Menurut Hendra, semua pihak yang terlibat dalam industri otomotif seharusnya saling dukung. Sebab konflik hanya akan menimbulkan kerugian bagi semua pihak yang menggantungkan diri di industri ini.

"Jadi yang pasti kita semua tidak mau mengambil keuntungan apapun di balik masalah. Industri otomotif ini ekosistemnya sebetulnya kecil dan harus saling support dan saling dukung. Mari kita jaga ekosistem ini," kata pria yang akrab disapa Kohen ini.

Kohen menilai tidak ada persaingan antara IIMS dan GIIAS. Sebab ia merasa Gaikindo selalu mendukung setiap pameran otomotif yang diselenggarakan di Indonesia. Hal itu dibuktikan dengan selalu hadirnya para pengurus Gaikindo dalam perhelatan IIMS.

Baca juga : Simak Daftar Merek Peserta IIMS 2018

"Bagi kami Gaikindo adalah orang tua. Orang tua yang kami hormati. Jadi tidak ada pertentangan di sini. Bisnis itu dibangun dari sinergi, bukan rivalitas," ujar Kohen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Momen Haru Pemulangan 554 WNI Korban Perdagangan Orang dari Myanmar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau