Jakarta, KompasOtomotif – Sambut libur panjang Idul Adha 1438 H pada akhir pekan ini, Pertamina MOR III mengklaim pasokan bahan bakar minyak (BBM) dalam level aman, khususnya untuk Jawa bagian barat. Meski tidak setinggi Hari Raya Idul Fitri, namun diperkirakan ada peningkatakan frekuensi arus mudik di Merak, Cikampek, dan Nagrek.
Untuk ketahanan pasokan Premium di wilayah JBB saat ini sebanyak 13 hari, Solar 40 hari, Pertamax 17 hari, Pertalite 11 hari, dan LPG 4 hari. Selama periode masa mudik konsumsi rata-rata Premium diperkirakan turun 15,4 persen atau sekitar 6.010 KL per hari, Pertamax series naik 32 persen menjadi 24.644 KL per hari, dan diesel series naik 1 persen menjadi 9.032 KL per hari.
Pertamina MOR III juga menyiapkan beberapa hal untuk memastikan kelancaran distribusi BBM. Mulai dengan membentuk Satuan Tugas, menambah armada Mobil Tanki, menyediakan produk BBM dalam kemasan (BBK), menyediakan tiga buah sepeda motor dan pikap untuk mobilisasi BBK di titik-titik kemacetan tol Cikampek-Kanci, sampai tiga buah mobil tangki lengkap dengan dispenser di rest area non SPBU.
Baca : Pertamina Kembali Kampanyekan Pertamax Turbo
Khusus mengantisipasi macet panjang yang terjadi selama arus mudik Idul Adha, sistem contra flow disiapkan bekerjasama dengan kepolisian untuk kelancaran distribusi mobil tangki di jalur wisata. Pasokan BBM dipastikan selalu tersedia penuh dengan tambahan sistem buffer (pengiriman BBM pada H-1 dari jadwal seharusnya).
Pertamina MOR III menyiapkan Kantong BBM di tujuh titik lokasi sepanjang jalur mudik. Selain itu ada lima kios Pertamax yang menjual BBK di rest area dan Checkpoint Polri Non SPBU sepanjang jalur mudik mulai dari KM 86 sampai dengan KM 229.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.