Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proses ”Recall” Yamaha R25 dan MT25 Belum Maksimal

Kompas.com - 18/07/2016, 13:01 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Pengumuman recall Yamaha R25 dan MT25 oleh PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) sudah ditindaklanjuti dengan perbaikan. Kendati demikian, prosesnya masih stagnan di sejumlah kota besar di Jawa, itu pun belum masuk ke Kabupaten.

Hal tersebut dikatakan Asisten GM Pemasaran YIMM Mohammad Masykur di sela peluncuran Yamaha Mio Z warna Merah Zuper di JI Expo, Kemayoran, (16/7/2016). Dikatakan, proses perbaikan sudah berjalan sejak 12 Juli 2016 lalu.

”Kami sudah mempersilakan konsumen datang ke diler. Pasti besar (jumlahnya) di Jawa, dan saat ini prosesnya belum sampai ke Kabupaten atau luar Jawa. Ada kendala pengiriman komponen karena libur Lebaran. Ada sembilan item yang kami ganti, termasuk oli,” kata Masykur.

Jumlah unit yang sudah di-recall lanjut Masykur belum terdata, namun dirinya memastikan jumlahnya sudah mencapai ribuan dan prosesnya akan cukup cepat. Hal ini berkaitan dengan kesadaran pemilik terutama yang tergabung dalam klub untuk pro aktif.

”Beberapa komunitas cukup kreatif, dan mereka tidak datang sendiri-sendiri, tapi sekalian banyak. Mereka bikin janjian, sekalian kopdar, motornya ditangani,” ujar Masykur.

Seperti diketahui, Yamaha R25 dan MT25 harus mengalami perbaikan lantaran ada kendala pada komponen bearing pada tutup rumah kopling, gir pompa oli, dan selang rem.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com