Aktivitas ini dilakukan dengan mengandeng Toyota Motor Manufacturers Club (TMClub) dan Toyota Equipment and Facilities Club (TEFC) serta diler Toyota di Jawa Tengah, Nasmoco.
Selain pihak Toyota Indonesia, seremoni acara turut dihadiri oleh Dirjen Pengendalian Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Dr. Hilman Nugroho yang mewakili Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Siti Nurbaya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Plt. Walikota Semarang Tavip Supriyanto.
"Ini kegiatan yang kami lakukan secara berkesinambungan. Group Toyota di Indonesia berkeinginan ikut serta dalam pelestarian lingkungan hidup. Dengan penanaman bakau ini kami berharap juga bisa membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar," ucap Warih Andang Tjahjono, Wakil Presiden Direktur PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) kepada wartawan di Pantai Maron, Semarang, Sabtu (30/1/2016).
Sebuah literatur menjelaskan bahwa luas hutan bakau Indonesia mencapai antara 2,5 hingga 4,5 juta hektar, ini merupakan hutan bakau terluas di dunia, sayangnya sebagian kondisinya kritis. Berangkat dari keadaan tersebut, Toyota Indonesia merasa perlu mengambil bagian dalam pelestarian hutan bakau yang berkelanjutan.
Kegiatan ini disambut hangat oleh Gubernur Semarang, Ganjar Pranowo. Menurutnya, dengan melestarikan mangrove yang ada di pingiran pantai bisa membantu dari permasalahan abrasi (erosi pantai) yang kerap terjadi, selain itu kegiatan ini juga sejalan dengan program ijo royo-royo yang sedang menjadi konsentrasi untuk wilayah Jawa Tengah.
Satu Mobil, Satu Pohon
Sampai saat ini Grup Toyota Indonesia telah menanam sekitar satu juta pohon bakau di sepanjang pantai utara Jawa sejak tahun 2012, termasuk di Kepulauan Seribu, Bekasi, Karawang, dan Cikampek. Kedepanya program Toyota Forest ini akan terus dikembangkan seiring dengan tingkat produksi mobil.
"Kita lakukan kegiatan ini sesuai dengan program kami, satu mobil satu pohon. Penanaman pohon ini kita lakukan bersama dengan keluarga besar Toyota, termasuk para suplier. Rencananya program ini akan terus sampai Surabaya dan Bali," ujar Direktur Korporasi dan Hubungan Eksternal TMMIN, I Made Dana Tangkas kepada Otomania di waktu berbeda, Jumat (29/1/2015).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.