Mercedes-Benz S-Class Terbaru Tanpa Bohlam

Hamburg, KompasOtomotif - Semalam Mercedes-Benz meluncurkan generasi baru S-Class (All-New S-Class) di Hamburg, Jerman, (15/5/2013). Sedan termewah ini di jajaran Mercedes-Benz ini punya julukan baru, mobil pertama di dunia  yang tidak lagi menggunakan bola lampu (bohlam) sama sekali untuk penerangan, di interior maupun eksterior. Penggantinya, light-emitting diode (LED).

500 LED
Untuk itu, Mercededes-Benz harus memasang 500 LED, 300 lampu digunakan untuk interior. Pacaran LED di dalam kabinmenghasilkan tujuh warna berbeda, sesuai dengan keinginan pemiliknya. Dengan LED, Mercedes-Benz mengurangi intensitas pencahayaan saat berhenti di lampu merah atau kemacetan.

"Ketimbang gembar-gembor soal keselamatan atau estetika, tenaga atau efisiensi, kenyamanan atau dinamika, kami membuktikan yang terbaik untuk  semua aspek tersebut. Tidak ada mobil lain di dunia yang bisa bersaing dengan S-Class," komentar Dieter Zetsche, Chief Executive Officer Daimler pada acara peluncuran.

Wajah baru S-Class kini lebih gaya dengan jejeran LED di atas lampu utama membentuk "alis". Kendati demikian sosok kekar tetap terpancar dari gril depan yang lebar, menutup setengah bemper. Dua airdam mempertegas nuansa sport. Paling kentara, lampu belakang, minimalis, namun canggih!

Aluminium
Bobot sedan bongsor ini tetap ringan, seluruh bodi luar, termasuk atap menggunakan aluminium yang ringan tapi kuat. Stuktur tulang bodi termasuk sasis. tetap menggunakan baja. Dimensi tidak banyak berubah, hanya lebih 25 mm sebelumnya. Sedangkan panjang dan tinggi sama.

Interior disungguhi dengan dua layar monitor 12,3 inci beresolusi tinggi dengan tugas memberikan berbagai informasi dan satu sebagai panel instrumen. Semua dasbor, pegangan pintu sampai sandaran tangan diber lapisan kaya. Jok dilengkapi pemijat gaya "hot stone", penghangat di setir, sandaran tangan di jok depan danbelakang.

Tambahan lain adalah "Intelligent Drive" dengan 30 fungsi! Sebelas bertugas mencegah kecelakaan antara lain menggenali pejalan kaki, pemantau jalur, sensor parkir dan pengatur jarak dengan kendaraan di depan dan sebagainya. 

Varian yang ditawarkan pada peluncurkan adalah S 400 Hibrida, S 500, S 350 BlueTEC dan S 300 Blue TEC dengan jarak sumbu roda panjang dan pendek.

Paling murah dijual S 350 Blue TEC(diesel), jarak sumbu roda pendek dijual 79.789,50 euro atau sekitar satu miliar. Sedangkan yang paling mahal S 500 jarak sumbu roda panjang 107.635.50 euro (Rp 1,35 miliar). 

Hirbrida hanya untuk S 400! Untuk versi jarak sumbu roda pedek dijual 85.204.000 euro (Rp 1,068 miliar) dan panjang 91,904.000 (Rp 1,152 miliar) sudah termasuk pajak.

Nah, kalau masuk ke Indonesia akan menjadi tiga kali lipat. Pasalnya, model lama, S500 L saat ini dijual Rp 2,735 miliar, belum termasuk pajak atau off-road di Jakarta.