Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honda Awali 2025 dengan Peresmian Diler Mobil Bekas di Tangerang

Kompas.com - 10/01/2025, 18:21 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Honda Prospect Motor (HPM) mengawali tahun 2025 dengan menambah jaringan diler mobil bekas bersertifikasi. Kali ini, Honda meresmikan diler di area Karang Tengah, Tangerang, Banten.

Diler Honda Ambara Usedcar Karang Tengah ini sudah resmi beroperasi terhitung mulai Jumat (10/1/2025).

Diler ini merupakan cabang dari Honda Ambara Usedcar dan bagian dari jaringan diler Honda yang memiliki fasilitas 3S serta Body & Paint, yaitu Honda Pradana Sawangan di Depok.

Baca juga: Jaringan Diler Mobil Bekas Honda Bertambah Sampai Gorontalo

Maka itu, diler ini tidak hanya memberikan layanan jual mobil bekas bersertifikasi. Tapi, juga memiliki fasilitas purna jual bodi dan cat yang dikelola oleh Honda Pradana Body & Paint.

Yusak Billy, Direktur Penjualan dan Pemasaran dan Purna Jual PT HPM, mengatakan, melalui pembukaan diler mobil bekas bersertifikasi di Karang Tengah, pihaknya ingin memenuhi kebutuhan konsumen terhadap mobil bekas Honda yang berkualitas.

"Layanan trade-in yang tersedia juga mempermudah konsumen untuk mengganti mobil lama mereka dengan mobil baru Honda dalam satu kunjungan,” ujar Billy, dalam keterangan resminya.

Baca juga: Honda Tambah Jaringan Diler Mobil Bekas Bersertifikat

Honda Ambara Usedcar Karang Tengah menjadi diler mobil bekas Honda bersertifikasi kedua di Kota Tangerang setelah Honda Bintang Used Car. Diler ini juga mempermudah konsumen untuk membeli mobil baru melalui layanan tukar tambah di lokasi yang sama.

Terhitung sudah ada 14 diler Honda Certified Used Car di Indonesia, mulai wilayah Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Depok, Bogor, Tangerang, Jambi, Yogyakarta, Palu, Palembang, Makassar, Kendari, hingga Gorontalo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kenapa Ahok Diperiksa Lebih Dulu daripada Direksi Pertamina?
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau