JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran berbagai alat utama sistem senjata (alutsista) di perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke-79 di Monumen Nasional atau Monas pada Sabtu (5/10/2024) mencuri antusiasme warga.
Pasalnya, tidak hanya dipajang, pengunjung juga bisa menaikinya untuk meramaikan sejumlah rangkaian parade dari tiga matra, yaitu Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AD) gratis.
Beberapa alutsista yang kerap dijadikan pusat daya tarik ialah Tank Harimau, Sherpa, Bushmaster, Tank Badak Kikav, Meriam 155 Caesar, AV LMU Astros, Fountrakway, Tank Leopard, Tank Marder, Anoa, sampai ke Panser Pandur yang digunakan satuan infanteri di jajaran Kostrad.
Baca juga: Hasil Sprint Race MotoGP Jepang 2024, Bagnaia Tercepat, Acosta Terjatuh Saat Memimpin
Melansir laman Pindad, salah satu kendaraan tempur terbaru yang masuk Indonesia dalam jajaran alutsista itu adalah Pandur II. Kendaraan ini sudah dipasangi meriam kanon otomatis kaliber 30 mm.
Kubah meriah tersebut dilapisi campuran baja aluminium sekelas STANAG 4569 level 2, 3 atau 4. Lapisan tersebut mampu menahan tembakan amunisi hingga kaliber 12.7 mm dan pecahan peluru artileri hingga kaliber 105 mm untuk perlindungan level 4.
Adapula sistem pelacakan otomatis, laser ranged-finder dan juga sistem penyeimbang gyroscope untuk sistem stablisator senjata
Kendaraan taktis selanjutnya yang kerap dinaiki warga adalah Anoa 6x6 dari Pindad. Memiliki panjang sekitar 5.650 mm, lebar 2.200 mm, tinggi 2.300 mm, memang cukup pas untuk berswafoto di atasnya.
Baca juga: Cara IBID Tentukan Harga Lelang Mobil Bekas
Kendaraan ini adalah generasi pertama kendaraan tempur dari PT Pindad (Persero) yang memiliki keunggulan dalam mobilitas, proteksi serta daya angkut.
Anoa 6x6 APC memiliki rasio daya berat 25 hp per ton serta dilengkapi dengan sistem komunikasi dan transmisi otomatis. Kendaraan memiliki kapasitas 12 orang personel termasuk pengemudi dan kecepatan penuhnya mencapai 80 kpj.
Alutsista selanjutnya ada Tank Harimau yang merupakan jenis medium tank yang pembuatannya dimulai pada 2015 dan selesai sekitar April 2018.
Tank ini merupakan hasil pengembangan dari PT Pindad dan FNSS, perusahaan industri strategis asal Turkiye.
Tank yang berkapasitas tiga orang ini dapat melaju dengan kecepatan maksimum lebih dari 70 kilometer per jam (70 km/jam). Adapun tiga orang tersebut terdiri dari komandan tank, penembak, dan pengemudi.
Tank ini tidak membutuhkan kru untuk mengisi peluru karena sudah dilengkapi pemuat peluru otomatis dengan 12 butir peluru di kubah (turret) dan 26 butir peluru cadangan di dalam lambung tank.
Baca juga: Ini Akibatnya Jika Membiarkan Air Radiator Mobil Keruh
Terakhir yang cukup ramai dikunjungi warga adalah Maung V3 yang sempat ditunggangi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ketika mengecekk esiapan pasukan upacara HUT TNI ke-79 pagi tadi.
Dilengkapi atap hard top, mobil memiliki dimensi panjang 4.977 mm, lebar 2.000 mm, dan tinggi 1.820 mm dengan berat kosong kurang lebih 1.700 kg.
PT Pindad yang menggunakan mesin turbo diesel 2.200 cc, mampu melaju pada kecepatan aman 120 kpj dan memiliki jarak tempuh hingga 600 km. Mesin ini diklaim akan mampu menyemburkan daya maksimum 140 tk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.