JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyesuaikan titik pemberhentian pada Halte Kebon Sirih arah selatan (arah Blok M) pada hari ini, Minggu (22/9/2024).
Keputusan tersebut diambil untuk mendukung proyek pembangunan struktur koneksi stasiun MRT Thamrin (CP201). Penyesuaian dilakukan mulai pukul 10.00 WIB.
Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta Ayu Wardhani mengatakan dengan kebijakan ini, maka Halte Kebon Sirih arah Blok M mengalami pergeseran lokasi ke halte temporer.
Baca juga: Hasil Evaluasi Jalur Puncak Usai Macet Parah Pekan Lalu
“Pelanggan tetap bisa mengakses semua rute di halte sementara Kebon Sirih yang juga terletak di sisi selatan arah Blok M, Jakarta Selatan,” kata Ayu dalam keterangan resmi, Sabtu (21/9/2024).
Penyesuaian ini dilakukan hingga proyek pengerjaan selesai. Pelanggan dapat mengakses titik koordinat di https://bit.ly/kebonsirihsementara, selain itu pelanggan juga bisa menggunakan aplikasi TJ: Transjakarta untuk mendapatkan informasi rute-rute serta titik pemberhentian terdekat, waktu kedatangan bus, lokasi bus secara real time dan informasi terkini terkait layanan Transjakarta.
Baca juga: Efek Terlalu Lama Menahan Tuas Transmisi di Posisi L/1 saat Menanjak
Sahabat TiJe, pada Minggu 22 September 2024 akan dilakukan modifikasi layanan Transjakarta terkait rekayasa lalu lintas untuk kegiatan Panglima TNI Run. pic.twitter.com/KdbZjUsQD6
— Transportasi Jakarta (@PT_Transjakarta) September 21, 2024
Adapun Halte Kebon Sirih melayani Koridor 1 (Blok M - Kota), Rute 6A (Ragunan - Balai Kota via Kuningan), Rute 6B (Ragunan - Balai Kota via Semanggi) dan Amari M1 (Blok M - Kota).
Diketahui, PT MRT Jakarta Perseroda beserta stakeholder terkait melakukan rekayasa lalu lintas berkaitan dengan pembangunan Stasiun Monas dan Stasiun Thamrin bagian konstruksi MRT Jakarta Fase 2A Paket Kontrak 201 (CP201) Bundaran HI – Harmoni yang berlaku 21 September 2024 hingga 30 November 2025.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.