JAKARTA, KOMPAS.com - Subsidi motor listrik dari pemerintah yang memotong harga Rp 7 juta buat tahun ini memang sudah habis kuotanya. Terhitung 60.000 motor listrik terjual dengan subsidi di 2024.
Tapi buat tahun depan memang belum bisa dipastikan ada atau tidak subsidi untuk motor listrik. Asosiasi Industri Motor Listrik Indonesia (Aismoli) sudah memberikan beberapa permintaan terkait subsidi ke depannya.
Budi Setiyadi, Ketua Umum Aismoli mengatakan, asosiasi meminta pemerintah untuk perhatikan waktu dan besarannya. Kalau bisa jangan cuma satu tahun, idealnya bisa lima tahun.
Baca juga: Penjualan Motor Listrik Tahun Ini Diprediksi Tembus 70.000 Unit
"Industri sangat berharap kepastian itu, mungkin idealnya lima tahun. Sehingga ada kepastian dari industri untuk siap memproduksi semua," kata Budi di Jakarta, Kamis (7/11/2024).
Terkait besarannya berapa, Budi berharap di kisaran yang sama dengan tahun 2023 dan 2024, sekitar Rp 7 juta. Lalu buat kuotanya, produsen siap kalau ditantang 200.000 motor listrik.
"Tahun ini kita 60.000, tahun depan dinaikan kuota sampai 200.000, saya sampaikan teman-teman idustri siap," kata Budi.
Baca juga: Ingat, Ada Diskon Pertamax Tiap Jumat dan Senin dari Pertamina
Budi melihat industri motor listrik berkembang pesat di Indonesia. Misal di 2019 pabrik motor listrik hanya sembilan, tapi sekarang jumlahnya sekitar 45.
"Jadi semakin ramai sekarang ini. Yakin tinggal tunggu momentumnya, tunggu waktunya motor listrik akan jadi tuan rumah untuk motor di Indonesia," kata Budi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.