Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebiasaan Menunda Isi BBM, Performa Mobil Bisa Menurun

Kompas.com - 11/08/2024, 15:41 WIB
Erwin Setiawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Pengemudi mobil cenderung lebih sering menunda mengisi bahan bakar minyak (BBM) padahal kebiasaan tersebut buruk untuk dilakukan.

Selain meningkatkan risiko mogok di jalan karena kehabisan BBM, tangki yang lebih sering kosong dapat lebih cepat kotor.

Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta mengatakan tangki BBM memiliki kapasitas tetap, sehingga bila tidak diisi penuh ruang kosong akan terisi oleh udara.

Baca juga: Pertamax Naik, Berikut Komparasi Harga BBM Pertamina, Shell, BP dan Vivo


Tangki BBM yang terisi udara ini cenderung lebih mudah mengalami kondensasi, sehingga permukaan tangki lebih mudah berkarat,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Sabtu (10/8/2024).

Hardi mengatakan, karat dalam tangki akan menjadi kontaminan pada BBM sehingga kualitasnya menurun.

“Warna serta kandungan BBM berubah karena kotoran, sehingga kerja pompa lebih ekstra, termasuk dalam hal menyaring kotoran,” ucap Hardi.

Baca juga: Efek Buruk Tangki BBM Motor Sering Kosong

Sebuah mobil tengah mengisi BBM non-subsidi di SPBU Pertamina, Jalan Taman Margasatwa Raya, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (12/7/2024).KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI Sebuah mobil tengah mengisi BBM non-subsidi di SPBU Pertamina, Jalan Taman Margasatwa Raya, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (12/7/2024).

Dampaknya, menurut Hardi suplai BBM ke injektor atau ruang bakar mesin menjadi terganggu, sehingga performa mobil jadi kurang prima.

“Bila tekanan BBM di bawah standar maka efeknya mesin jadi brebet dan kurang bertenaga, maka dari itu tangki harus diupayakan selalu bersih,” ucap Hardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau