Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Pelek Jari-jari Sebaiknya Disetel Ulang?

Kompas.com - 07/06/2024, 08:42 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelek jari-jari merupakan komponen penting pada sepeda motor yang berfungsi menjaga kestabilan dan kenyamanan berkendara. Mengingat peran vitalnya, memastikan kondisi pelek jari-jari tetap prima adalah hal yang sangat penting untuk keselamatan pengendara.

Lantas, kapan waktu yang tepat untuk menyetel ulang pelek jari-jari?

"Lihat pemakaian saja, jadi tergantung masing-masing orang, sering bawa beban berat enggak, atau sering berkendara jauh enggak," kata Wagiyanto, pengelola bengkel setel pelek jari-jari di Palmerah kepada Kompas.com, Rabu (5/5/2024).

Baca juga: Sleeper Bus Milik PO Zafa Trans Layani Trayek Makassar - Mamuju

Ragam pelek jari-jari merek TDR Racing.Ghulam/Otomania Ragam pelek jari-jari merek TDR Racing.

Pengendara yang sering membawa beban berat atau sering melakukan perjalanan jauh cenderung memerlukan penyetelan lebih sering dibandingkan dengan mereka yang menggunakan motor untuk perjalanan pendek sehari-hari.

Selain pola penggunaan, kondisi fisik pelek juga menjadi indikator penting. Wagiyanto menekankan bahwa munculnya karat pada pelek jari-jari adalah salah satu tanda bahwa pelek perlu disetel ulang.

"Sebenarnya kalau sudah mulai kelihatan karat, biar aman ya disetel lagi," ujarnya.

Penyetelan ulang juga harus dilakukan jika terdapat jari-jari yang patah. Jari-jari yang patah dapat mengurangi kestabilan pelek dan meningkatkan risiko kecelakaan.

Baca juga: PO Agra Mas Berikan Diskon Tiket Bus Rp 80.000

"Yang pasti, setel pelek wajib dilakukan kalau jari-jarinya ada yang patah," kata Wagiyanto.

Jadi, setiap pengendara perlu memeriksa berkala kondisi pelek jari-jari untuk memastikan keamanan dan kenyamanan dalam berkendara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau