Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Lalu Lintas Mulai Merenggang, Polisi Hentikan Contraflow Japek

Kompas.com - 09/04/2024, 04:22 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Korlantas Polri menghentikan skema rekayasa lalu lintas dengan sistem contraflow atau lawan arus pada ruas tol Jakarta-Cikampek, Selasa (9/4/2024).

Dijelaskan Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso, hal tersebut dikarenakan ruas dimaksud sudah mulai merenggang. Skema lalu lintas lainnya, masih cukup untuk memastikan arus lancar.

"Untuk sementara contraflow tidak kita lakukan karena peningkatannya (arus lalu lintas) itu tidak terlalu tajam khususnya pada titik nol Jakarta-Cikampek sampai KM 72," kata dia dalam konferensi pers yang disiarkan di Instagram @Korlantaspolri, Senin (8/4/2024).

Baca juga: Klarifikasi Soal Sopir Bus Mudik Gratis yang Pungut Iuran ke Penumpang

Pemberlakuan contraflow 1 lajur dari KM 55 sampai dengan KM 47 arah Jakarta Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek. 
PT Jasamarga Transjawa Tol Pemberlakuan contraflow 1 lajur dari KM 55 sampai dengan KM 47 arah Jakarta Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

"Jadi kita berlakukan one way saja dari KM 72 (Tol Cipali) sampai KM 414 (GT Kalikangkung)," tambah Raden.

Keputusan ini juga tidak lepas dari insiden maut yang menewaskan 12 pemudik di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek ketika contraflow berlangsung, Senin.

Hanya saja dalam kesempatan terkait, Raden tidak menjelaskan secara rinci hasil evaluasi Kepolisian Republik Indonesia soal pemberlakuan dan efektifitas contraflow saat mudik Lebaran 2024.

Diketahui, contraflow merupakan salah satu dari tiga rekayasa lalu lintas yang diterapkan kepolisian untuk mengurai kepadatan selama musim mudik Lebaran tahun ini.

Baca juga: Pasca-Kecelakaan Maut, Skema Contraflow di Km 58 Tol Japek Kembali Normal

Petugas mengevakuasi bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin (8/4/2024). Kecelakaan yang  melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA FOTO/Awaludin/Ak/nzAKBAR NUGROHO GUMAY Petugas mengevakuasi bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin (8/4/2024). Kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA FOTO/Awaludin/Ak/nz

Skema tersebut dilangsungkan mulai Jumat, 5 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai Kamis, 11 April 2024 pukul 24.00 waktu setempat atau H+1 Lebaran 2024.

Kemudian kembali berlaku lagi pada Jumat, 12 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai Selasa, 16 April 2024 hingga pukul 08.00 waktu setempat pada arus balik.

Adapun contraflow berlaku dari KM 36 ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan KM 72 Ruas Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) selama arus mudik, dan sebaliknya ketika arus balik. Kebijakan ini bisa berubah dengan diskresi petugas di lapangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau