JAKARTA, KOMPAS.com - Qatar menjadi seri pembuka MotoGP musim 2024. Balapan ini sekaligus menjadi penampilan perdana Marquez bersama Ducati, usai 11 tahun membela tim pabrikan asal Jepang, Honda.
Sejak tes pramusim, Marquez memang menunjukkan penampilan positif. Bahkan, pada sesi Practice MotoGP Qatar, pebalap asal Spanyol itu sempat menjadi yang tercepat.
Hasil positif itu terus berlanjut hingga Marquez finis di posisi kelima Sprint Race MotoGP Qatar dan urutan keempat pada balapan utama yang digelar akhir pekan lalu.
Baca juga: Jorge Martin Salahkan Kondisi Ban Saat Balapan di MotoGP Qatar 2024
Pebalap asal Spanyol itu menyebut, balapan bersama Ducati secara fisik tidak sesulit dengan Honda. Marquez mengaku, dirinya juga tampil lebih percaya diri lantaran tidak memerlukan banyak tenaga saat menunggangi Desmosedici GP23.
“Tidak, secara fisik dengan Ducati itu lebih mudah. Saat Anda berada di depan, saat motor tidak banyak bergerak, saat Anda lebih mulus, secara fisik tidak memerlukan banyak tenaga,” ucap Marquez, dikutip dari Motosan.es, Selasa (12/4/2024).
“Setidaknya Anda melaju dengan lebih percaya diri, ada momen di mana Anda bisa bersantai di sirkuit,” lanjutnya.
Baca juga: Video Viral, Pengendara Motor Terbang di Sitinjau Lauik karena Rem Blong
Ketika ditanya soal target Marquez pada balapan selanjutnya, tepatnya MotoGP Portugal di Portimao, pada 24 Maret 2024, rider berusia 31 tahun itu mengaku masih memiliki target yang sama seperti GP Qatar, yakni finis di posisi empat, lima atau enam.
“Portimao akan menjadi tes pertama yang benar-benar mengetahui keberadaan kami. Mulai dari awal, dan ambil referensi dengan Ducati. Tapi tujuannya adalah berada di posisi empat, lima, atau enam besar," kata Marquez.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.