GUNUNG KIDUL, KOMPAS.com - Ngelitik terjadi akibat pembakaran tidak sempurna, lebih tepatnya waktu pembakaran terjadi lebih dini daripada yang seharusnya. Sehingga, piston mendapatkan benturan tidak wajar dan akhirnya menimbulkan bunyi ketukan.
Pembakaran tidak sempurna akan cenderung terjadi bila mobil menenggak bensin kualitas rendah. Dengan demikian ruang bakar menjadi lebih cepat kotor dan memicu terjadinya pembakaran sebelum busi memercikan bunga api.
Selain bahan bakar, ternyata kondisi ngelitik bisa dijadikan tanda bahwa oli mesin sudah waktunya ganti terlepas sudah ada jadwalnya.
Baca juga: Oli Mesin Ini Tahan Panas tapi Tidak Tahan Kelembapan
Arif, Mekanik GK Auto Service Gunung Kidul, mengatakan, ketika kualitas oli mesin sudah menurun maka akan terjadi peningkatan suhu, sehingga dampaknya bisa menimbulkan ngelitik.
“Ingat lagi peran oli mesin selain sebagai pelumas juga sebagai pendingin, nah ketika kualitasnya sudah turun maka pendinginan menjadi tidak optimal, sehinga suhu mesin cenderung naik,” ucap Arif kepada Kompas.com, Jumat (26/1/2024).
Arif mengatakan, kenaikan suhu di mesin akan memicu terjadinya ngelitik sebagaimana hukum fisika mengatakan bahwa semakin tinggi kompresi berhubungan dengan naiknya suhu.
Baca juga: Gaya Mengemudi seperti Ini yang Bikin Kualitas Oli Mesin Cepat Turun
“Seharusnya ketika suhu naik maka dibutuhkan BBM lebih tinggi oktannya seperti untuk mobil dengan spesifikasi mesin kompresi tinggi, jika tidak maka ngelitik bisa terjadi,” ucap Arif.
Selain karena kenaikan suhu, Arif juga mengtatakan ngelitik bisa dipicu oleh sisa kotoran oli yang tidak tersapu optimal di ruang bakar.
“Bila kekentalan oli sudah tidak sesuai, terlebih lagi sudah berlumpur maka akan mengganggu kinerja ring piston dalam menyapu oli di dinding silinder, akibatnya ada sisa oli yang terbakar,” ucap Arif.
Baca juga: Interval Penggantian Oli Mesin Mobil, Jangan Terpaku pada Odometer
Sisa oli tersebut, menurut Arif dapat membuat pembakaran terjadi sebelum busi memercikan bunga api sehingga terjadi suara ngelitik.
Sehingga, selain jadwal yang sudah ditentukan terkait waktu penggantian oli, suara mesin ngelitik juga bisa menjadi tanda bahwa pelumas mesin sudah minta ganti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.