JAKARTA, KOMPAS.com – Jorge Martin mungkin tertinggal 21 poin dari Pecco Bagnaia di klasemen pembalap. Pecco berhasil memperlebar selisih setelah berhasil meraih podium dua di Sirkuit Lusail pada MotoGP Qatar akhir pekan lalu.
Namun, tim satelit Pramac Racing menciptakan sejarah di MotoGP Qatar 2023. Pramac Racing berhasil mengunci titel juara tim MotoGP 2023, lolos dari kejaran tim pabrikan Ducati Lenovo yang berada di peringkat dua.
Dilansir dari Speedweek (22/11/2023), capaian ini menjadi sebuah prestasi besar karena untuk pertama kalinya dalam sejarah MotoGP, ada tim satelit yang memenangkan titel.
Baca juga: PO Rosalia Indah Rilis Bus Baru Mewah, Ada 2 Kelas dalam 1 Bus
Untuk diketahui, Pramac Racing memulai debut sebagai kontestan MotoGP sejak 2002 silam. Tim Pramac yang sekarang, sebenarnya adalah gabungan dari dua buah tim berbeda yang masih berpisah pada 2002 dan 2003.
Dua tim tersebut adalah tim Pramac lama yang dulunya menjadi tim satelit Yamaha, dan tim d'Antin yang dulunya menjadi tim satelit Honda.
Pada 2004 mereka bergabung menjadi sebuah tim, dan beralih menjadi tim satelit Ducati, yang saat itu masih menjadi pabrikan baru di MotoGP.
Baca juga: Tol Japek II dan Tol Solo-Yogyakarta Dibuka Fungsional
Awalnya tim ini sempat memakai nama Alice Team pada 2008, namun kemudian nama Pramac Racing dipilih hingga sekarang.
Pramac Racing dapat dukungan penuh dari pabrikan. Tim Pramac juga menjadi tim junior Ducati, yang dipakai untuk menempatkan pembalapnya sebelum naik ke tim utama.
Saat Ducati sukses menciptakan motor kompetitif selama beberapa musim belakangan, mereka pun juga mencicipi kesuksesan pabrikan induknya.
Prestasi tim asal Italia ini tentu bakalan lebih moncer, apalagi jika mereka mampu mengantarkan Jorge Martin menjadi juara pebalap musim ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.