JAKARTA, KOMPAS.com – Sebagai salah satu merek motor dan sepeda listrik, Tangkas, mendorong kemudahan regulasi bagi industri motor listrik di Tanah Air.
Founder dan CEO Tangkas Motor Listrik Agung Pamungkas, mengatakan, bahwa sudah seharusnya pemerintah memberikan kemudahan bagi industri motor listrik yang masih tergolong baru di Indonesia.
Selain itu, Agung Pamungkas yang juga disapa Don Papank, berharap agar pemerintah mengedepankan dialog dengan sejumlah stakeholder yang bergerak di bidang industri motor listrik agar industri ini lebih cepat terserap.
Baca juga: Alasan Harus Injak Pedal Rem Saat Menyalakan Mesin Mobil Matik
Kemudian, Don Papank juga sempat menyinggung pernyataan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko yang mengaku heran dengan laju pertumbuhan penjualan motor listrik subsidi Rp 7 Juta, yang selama ini tampak sepi peminat.
"Makanya kami berharap ada kesamaan visi antara pemerintah dan pelaku industri, agar aturan yang nanti diberikan kepada masyarakat tidak tumpang tindih," ujar Don Papank, dalam keterangan resmi (18/11/2023).
"Kita berharap agar industri motor listrik yang masih baru ini agar dipermudah dulu sampai masyarakat bisa menerima dengan baik. Karena regulasi dan fakta di lapangan sering berbeda," kata dia.
Baca juga: Sinar Jaya Double Decker MultiClass, Ada 3 Kelas dalam 1 Bus
Sebelumnya, beberapa staf ahli Menteri Perindustrian menyambangi Pabrik Tangkas di Jawa Tengah. Di antara yang datang ke pabrik Tangkas motor listrik antara lain, DR. IR. Doddy Rahadi MT, Staf ahli menteri bidang iklim usaha dan investasi.
Kemudian, IR. Arus Gunawan, Staff Ahli menteri bidang pendalaman penyebaran dan pemerataan industri, dan IR. Ignatius Warsito MBA, Staf ahli menteri bidang penguatan kemampuan industri dalam negeri.
“Mereka menyatakan bangga dengan karya anak bangsa yaitu Tangkas motor listrik. Karena ini merupakan program pemerintah untuk mencapai Indonesia hijau bebas polusi,” ucap Don Papank.
Baca juga: Ingat Ganjil Genap di Jalur Puncak, Berlaku Jumat sampai Minggu
Sebagai informasi, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendukung percepatan pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air di hingga 2030 mendatang.
Industri otomotif di dalam negeri ditargetkan dapat memproduksi 9 juta unit sepeda motor listrik roda dua dan tiga, serta 600.000 unit mobil dan bus listrik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.