Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marquez Mengaku Gugup Jelang Kepindahannya ke Gresini Racing

Kompas.com - 09/11/2023, 07:42 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap MotoGP Marc Marquez hanya memiliki tiga putaran tersisa, sebelum hubungannya dengan Repsol Honda berakhir pada akhir musim 2023.

Dua hari setelah putaran final di Valencia, Marquez akan menguji motor Ducati untuk pertama kalinya sebelum resmi bergabung dengan Gresini Racing.

Rider asal Spanyol itu mengaku masih memiliki keraguan, meski dirinya akan menunggangi motor dengan spek terbaik di ajang MotoGP saat ini.

Baca juga: Pemerintah Yakin Kendaraan Listrik Bakal Laris Tahun Depan

“Setelah mengambil keputusan besar, Anda masih memiliki keraguan. Sangat sulit untuk beralih ke motor lain dan menang di tahun pertama. Tetapi, memang benar berdasarkan hasil yang saya dapatkan, saya beralih ke motor terbaik,” ucap Marquez, dikutip dari Crash, Rabu (8/11/2023).

Sebagai informasi, Ducati dipastikan akan merebut gelar juara MotoGP kedua di tahun ini dengan para ridernya, yakni Francesco Bagnaia, Jorge Martin, dan Marco Bezzecchi yang hingga saat ini masih bersaing.

Menariknya, jika Martin mampu unggul dari Bagnaia, dan memenangkan gelar juara dunia, itu berarti pebalap satelit mampu mengalahkan rider dari tim pabrikan, sesuatu yang akan memacu Marquez musim depan.

Pembalap Repsol Honda Marc Marquez mengikuti sesi konferensi pers jelang balapan MotoGP di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Kamis (12/10/2023). MotoGP seri ke-16 di Mandalika diikuti 22 pembalap dari 11 tim berlangsung 13-15 Oktober 2023. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/YUWAHYU PUTRO A/ANTARA FOTO Pembalap Repsol Honda Marc Marquez mengikuti sesi konferensi pers jelang balapan MotoGP di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Kamis (12/10/2023). MotoGP seri ke-16 di Mandalika diikuti 22 pembalap dari 11 tim berlangsung 13-15 Oktober 2023. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/YU

Meski begitu, jelang kepindahannya ke tim balap Italia, Marquez mengaku merasa sangat gugup. Terlebih ia datang seorang diri ke Gresini, tanpa kru dan teknisinya, termasuk Santi Hernandez.

“Sisi mentalnya sangat sulit terutama karena saya gugup. Banyak keraguan, setiap hari, setiap minggu, mentalitas berubah, banyak tanda tanya. Tampil dengan baik di trek memang sulit, tetapi kami berusaha mengelolanya dengan cara terbaik,” kata Marquez.

Baca juga: Mazda Nurut dengan Pemerintah, Siapkan Mobil Listrik

“Hal tersulit dalam mengambil keputusan adalah sisi kemanusiaannya. Saya akan merindukan tim saya, saya akan merindukan Honda, HRC. Karena mereka adalah tim dalam karier saya,” lanjutnya.

Sebagai informasi, hanya insinyur Javi Ortiz yang akan mengikuti Marquez dari Honda ke Gresini Racing. Sementara kepala kru Santi Hernandez akan tetap bertahan di Repsol Honda.

Untuk diketahui, Santi sudah berada di samping Marquez sejak dirinya berada di kelas Moto2. Tanpa Hernandez, tentu akan menjadi masa yang sulit bagi rider yang mendapat julukan The Baby Alien itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau