SUKOHARJO, KOMPAS.com - Mitsubishi Pajero Sport lawas banyak diburu masyarakat lantaran memiliki bodi yang gagah dan tangguh untuk melibas segala medan jalan. Namun, sebelum membeli penting untuk mengetahui penyakit umumnya.
Pertama kali Pajero Sport meluncur di Indonesia pada 2009 merupakan generasi keduanya, sedangkan generasi pertama hanya dijual di Jepang sejak 1996.
Sport utility vehicle (SUV) ini dibekali mesin diesel dengan kubikasi 2.500 cc, DOHC, common rail, turbocharged and intercooled 4-silinder segaris dengan kode mesin 4D56. Mobil ini mampu menghasilkan tenaga 136 Tk serta torsi 324 Nm.
Baca juga: Viral, Video Pengemudi Pajero Sport Diduga Acungkan Senjata Api
Muchlis, Pemilik Bengkel Spesialis Toyota Mitsubishi, Garasi Auto Service, mengatakan, Pajero Sport lawas memiliki penyakit umum berhubung usianya tidak lagi muda, mulai dari sektor kaki-kaki dan transmisinya.
“Sejak pertama kali diluncurkan, Pajero Sport sudah berusia sekitar 14 tahunan, sehingga sebelum membelinya perlu waspada pada sektor kaki-kaki, biasanya sudah waktunya perbaikan meliputi penggantian peredam kejut depan dan belakang, bushing arm, stabilizer dan bearing roda,” ucap Muchlis kepada Kompas.com, Jumat (13/10/2023).
Pemilik bengkel di Polokarto, Kabupaten Sukoharjo ini mengatakan ketika peredam kejut Pajero Sport lawas sudah lemah bisa menimbulkan bunyi tidak wajar ketika melaju di jalan tidak rata.
Baca juga: Ground Clearance Mitsubishi XForce Lebih Tinggi dari Pajero Sport
Selain bunyi, bantingan suspensi bisa menjadi lebih keras dan limbung saat melaju kencang karena kemampuan peredam kejut sudah menurun.
“Peredam kejut depan dan belakang sangat berpengaruh terhadap kenyamanan mobil, maka dari itu sebaiknya segera diperbaiki bila sudah rusak,” ucap Muchis.
Selain itu, beberapa bunyi tidak wajar di area roda bisa timbul seperti bunyi berdengung saat mobil melaju.
“Bunyi dengung merupakan salah satu tanda bearing roda sudah aus, sehingga putarannya tidak sehalus kondisi barunya, bila komponen ini diganti maka bunyi dengung akan hilang,” ucap Muchlis.
Baca juga: Spesifikasi Ford Everest 2023, Siap Saingi Pajero Sport dan Fortuner
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.