Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/09/2023, 19:01 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu penyebab AC mobil berbau dan tidak dingin ialah karena evaporator AC yang kotor. Bahkan jika sangat parah timbul semacam lendir yang membuat embusan AC jadi kecil.

Rastomo Yudho Hermawan, Kepala Cabang Bengkel Resmi AC Denso, PT Kikijaya Airconindo di Radio Dalam, Jakarta Selatan, mengatakan, salah satu cara merawat evaporator ialah dengan menjaga kebersihan kondensor AC.

Baca juga: Perusahaan Ini Buka Layanan Kalibrasi Baterai Kendaraan Listrik

Biar tetap nyaman maka AC mobil juga perlu servis rutin sehingga siapapun yang berada di kabin akan betah.KOMPAS.com/Gilang Biar tetap nyaman maka AC mobil juga perlu servis rutin sehingga siapapun yang berada di kabin akan betah.

"Satu lagi yang jarang disebtuh itu ialah membersihkan kondensor. Di depan itu kan ada kondensor, yang seperti intercoller nah itu jarang dicuci," ujar Yudho panggilannya kepada Kompas.com, Jumat (29/9/2023).

"Makanya itu banyak mobil kalau jalan kan banyak debu dan kena pasir atau kotoran jarang dibersihkan. Semestinya kalau mereka bersihkan itu bisa membantu pendinginan jadi lebih maksimal," kata Yudho.

Selain itu kata Yudho, evaporator kotor selain karena jarang dibersihkan atau servis rutin juga lantaran pemilik mobil memakai wewangian atau parfum buat kabin.

Baca juga: Alasan Kenapa Wajib Cek Kondisi Radiator Mobil

Filter AC mobil di sentra otomotif Pasar PalmerahKOMPAS.com/ JANLIKA PUTRI Filter AC mobil di sentra otomotif Pasar Palmerah

Yudho menjelaskan, pengharum kabin atau parfum mobil menjadi salah satu penyebab utama AC mobil berbau. Bahan kimia yang terkandung dalam parfum membuat evaporator mudah berlendir sehingga timbul jamur atau lumut.

"Pada dasarnya itu kan, bersihkan kondensor dan filer kabin itu kalau oke dapat membantu efek (berkurangnya) lendir-lendir di evaporator itu loh. Kemudian tadi jangan pakai parfum," katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com