Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menperin Minta Industri Modifikasi Dukung Konversi Kendaraan Listrik

Kompas.com - 29/09/2023, 18:21 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perindustrian RI (Kemenperin) meminta industri modifikasi nasional ikut serta dalam mendukung program konversi kendaraan bermotor dengan bahan bakar fosil ke listrik.

Hal tersebut seiring dengan upaya pemerintah RI dalam mempercepat era kendaraan listrik berbasis baterai guna mengurangi polusi udara dan mencapai netralitas karbon alias Net Zero Emission (NZE).

Baca juga: 95 Persen Pemesanan Mitsubishi XForce Didominasi Tipe Paling Mahal

Konversi motor listrik dari skutik Honda BeAT oleh Katros GarageInstagram @katrosgarage Konversi motor listrik dari skutik Honda BeAT oleh Katros Garage

"Kami mendorong agar asosiasi modifikasi dapat menjadi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) untuk jasa industri modifikasi kendaraan bermotor dan menjadi wadah bagi pelaku usaha bengkel konversi kendaraan listrik untuk mendukung program Indonesia Bersih melalui penggunaan kendaraan listrik," kata Agus, Jumat (29/9/2023).

Ia juga mengatakan, bahwa saat ini pihak Kemenperin telah menerbitkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Bidang Industri Kendaraan Modifikasi dan menyusun Program Pelatihan Berbasis Kompetensi Bidang Industri Modifikasi.

“Upaya ini diperlukan untuk meningkatkan kompetensi SDM industri modifikasi yang kompeten, baik aspek pengetahuan, keterampilan dan keahlian serta sikap kerja yang relevan dengan tugasnya,” ujarnya.

Agus pun memberikan apresiasi para pelaku industri modifikasi dan juga modifikator atas dedikasi dan kontribusinya yang sudah menjadikan dunia modifikasi di Indonesia begitu menarik serta berkembang pesat.

Baca juga: Cuaca Panas, AC Mobil CBU Kerja Lebih Berat Dibanding Mobil Buatan Lokal

Proses konversi motor matik menjadi motor listrik di bengkel spesialis konversi BRTKompas.com/Daafa Alhaqqy Proses konversi motor matik menjadi motor listrik di bengkel spesialis konversi BRT

Adapun saat ini industri kendaraan roda empat nasional berhasil menjadi pahlawan devisa dengan kemampuan kinerja ekspor secara utuh (completely built up/CBU) sebesar 337.000 unit mobil pada periode Januari-Agustus 2023.

Angka tersebut naik 18 persen dibanding periode yang sama tahun 2022 berjumlah 285.000 unit.

“Sedangkan kinerja ekspor CKD pada periode Januari-Agustus sebesar 34.000 set. Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa pembinaan sektor otomotif dalam hal kinerja ekspor dalam bentuk CBU maupun CKD sudah berjalan di arah yang tepat,” tutup Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau