Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilik Mobil Diesel Ramai-ramai Migrasi Pakai Solar Murah

Kompas.com - 05/09/2023, 09:02 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga bahan bakar minyak (BBM) kembali mengalami kenaikan sejak 1 September 2023. Tak terkecuali untuk solar non subsidi Pertamina Dex dan Dexlite.

Kenaikan harga BBM mesin diesel non subsidi itu menjadi salah satu penyebab konsumen bermigrasi menggunakan solar murah. Ini dilakukan untuk menghemat biaya, mengingat harga bahan bakar saat ini semakin mahal.

Seperti yang dilakukan oleh Kelvin Ten. Pria yang akrab disapa Kelvin ini mulanya menggunakan Dexlite untuk Toyota Fortuner lansiran tahun 2014 miliknya. Namun, karena harga BBM yang cukup mahal, dirinya pun beralih ke solar murah.

“Biasa pakai Dexlite, ganti ke Biosolar. Pas ganti memang terasa performa sedikit menurun,” ucap Kelvin.

Baca juga: Lebih Jago Mana, Sopir Bus AKAP atau Sopir Bus Pariwisata?

Dengan menggunakan solar murah, membuat pria yang berdomisili di Jakarta Selatan ini lebih memperhatikan soal perawatan kendaraannya.

“Toyota Fortuner ini kan sebenarnya memang tetap bisa pakai Biosolar, cuma pas servis jadi harus lebih cepat ganti filter solarnya saja. Karena kalau pakai Biosolar lebih cepat kotor. Efeknya kalau tidak diganti bisa bikin mampet, sisanya aman,” kata Kelvin.

Sama halnya dengan Kelvin, wanita bernama Silvy Damayanty mulanya menggunakan solar non subsidi Pertamina Dex untuk Toyota Kijang Innova diesel lansiran 2005 miliknya. 

Harga Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex naik mulai 1 Agustus 2023.KOMPAS.com/Nur Jamal Sha'id Harga Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex naik mulai 1 Agustus 2023.

“Awal pakai Pertamina Dex, beberapa kali dicampur dengan Dexlite. Lalu 1 tahun terakhir ini ganti ke Biosolar. Alasannya, karena biaya bensin untuk Pertamina Dex itu sangat mahal jadi sering ganti ganti ke Dexlite dan Biosolar,” kata Silvy, kepada Kompas.com, Senin (4/9/2023).

Silvy mengaku memang ada perbedaan dari sisi performa ketika dirinya menggunakan bahan bakar Pertamina Dex dan Biosolar.

“Kalau pake Pertamina Dex tarikan mobil lebih nyaman dan ringan, tapi ketika pakai biosolar terasa sedikit lebih berat. Paling terasa filter penyaring bensin itu jadi lebih cepat kotor diganti dibanding ketika menggunakan Pertamina Dex seharusnya alarm filter itu nyala 1 tahun sekali ketika pakai Biosolar 6 bulan alarm filternya sudah menyala,” kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com