Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Menyentuh Sultan kepada Pebalap Muda Asal Yogyakarta

Kompas.com - 21/08/2023, 15:03 WIB
Erwin Setiawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Marrel juga berbagi saran berharga kepada Fano, memberikan tips dan trik untuk sukses di kancah balap internasional.

"Karena balap di benua yang berbeda, dan akan banyak di outdoor, jadi Fano harus bisa cepat menyesuaikan dengan udara yang relatif lebih dingin dan kering, paling penting adalah percaya diri menghadapi rival yang memiliki jam terbang lebih tinggi dan tidak merasa kecil hati jika hasil awal belum sesuai harapan, karena semua membutuhkan jam terbang. Hasil akan datang dengan sendirinya," tutur Marrel.

Sang ayah, Fani Suwito menjelaskan bahwa pada 25 Agustus 2023, Fano akan berangkat ke Belgia untuk bergabung dengan Tim DVS KTM Junior Racing, tim balap motocross profesional yang berbasis di Belgia.

Baca juga: Pebalap Jepang Haruki Noguchi Meninggal Dunia karena Kecelakaan di Sirkuit Mandalika

Fano akan mengikuti pemusatan latihan dan berbagai kejuaraan motocross di Eropa, sebagai persiapan sebelum mengikuti Kejuaraan Dunia Junior Motorcross Internasional pada 2024 nanti.

Sebagai orang tua, Fani Suwito mengucapkan rasa terima kasih atas dukungan dan masukan dari Sri Sultan Hamengkubuwono X.

"Ini melecut semangat dan dukungan moril selama Fano mengikuti program latihan dan kejuaraan internasional. Selama berada di Eropa, Fano akan selalu membawa nama Yogyakarta dan Indonesia. Motor yang digunakan Fano akan ditempeli logo Lambang Kasultanan Ngayogyakarta sebagai simbol kecintaan terhadap kota kelahirannya," katanya..

Sultan kemudian menyampaikan paparan gambaran umum tentang dunia olahraga, khususnya otomotif. Sultan mengatakan, potensi Indonesia sangat besar. Fano menjadi salah satu bukti.

Baca juga: Crossers Top Tanah Air Incar Podium Juara di Gelaran Motorcross Ini

Untuk itu, lanjut Sultan, perlu adanya sistem pengembangan atlet usia dini yang lebih baik. Diperlukan upaya untuk memberikan ruang yang lebih besar bagi generasi muda yang memilih dunia olahraga, sehingga mereka dapat mencukupi kebutuhan hidup melalui profesi sebagai atlet.

Cameron Stefano Gallardo, lahir di Yogyakarta, 9 April 2011 di Yogyakarta. Dia adalah teladan nyata bagi semangat dan keberanian generasi muda Indonesia.

Dengan dukungan keluarga yang kuat, Fano akan membuktikan bahwa dengan kerja keras, tekad, dan dukungan yang tepat, impian besar dapat menjadi kenyataan.

Melalui kemitraannya dengan Tim DVS KTM Junior Racing di Belgia, Fano siap mengukir prestasi di kancah internasional, sambil tetap menjaga semangat dan cinta terhadap kampung halamannya, Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau