Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modifikasi Motor Listrik Bukan Kejar Gaya, tapi Fokus Efisiensi

Kompas.com - 21/07/2023, 10:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran motor listrik di Indonesia juga turut meramaikan bengkel spesialis yang menangani modifikasi. Uniknya, untuk motor listrik ada perbedaan mengenai tujuan dari modifikasi tersebut.

Adyta Muhammad Sina, Pemilik Bengkel Spesialis Motor Listrik EV Centrum di Tangerang, mengatakan, untuk layanan modifikasi, kebanyakan konsumen memilih untuk upgrade spesifikasi, dimulai dari baterai.

Baterai motor listrik yang standar minta diganti dengan kapasitas yang lebih besar. Sehingga akhirnya, motor jadi bisa punya daya jelajah lebih jauh dengan kondisi baterai penuh.

Baca juga: WNA Slovakia Keliling Dunia Pakai Motor Listrik Dimulai dari Indonesia

Motor listrik Pacific di Jakarta FairKompas.com/Daafa Motor listrik Pacific di Jakarta Fair

"Biasanya mereka itu mau melebihi dari kapasitas standar. Misal bawaannya 50 Km-60 Km jarak tempuh, dia mau dua kali lipatnya," kata Adyta kepada Kompas.com, Selasa (18/7/2023).

Mengenai hal tersebut, Adyta menjelaskan kalau ketika sudah memakai motor listrik, yang ada di pikiran adalah mengenai efisiensi. Oleh karena itu, modifikasi jadi tidak terlalu mengarah ke gaya atau fashion saja.

"Efisien artinya hari ini sudah dijadwal dari kemarin, dari berangkat kerja, ke sana-sini, ada meeting, itu cukup enggak kira-kira kendaraan kita. Kalau pakai kendaraan bensin kan tinggal ke pom (kalau habis)," kata Adyta.

Baca juga: Perilaku Sepele yang Bikin Motor Listrik Cepat Rusak


Jadi dengan meningkatkan spesifikasi tadi, pengendara jadi punya rasa aman saat ada di jalan. Sampai kantor tidak perlu cas motor, karena jarak tempuh lebih jauh dan diperkirakan cukup sampai pulang lagi.

Selain itu, dengan jarak tempuh yang jauh, pengendara tidak khawatir harus mengecas di mana dan bawa-bawa kabel casan. Jadi semakin praktis kalau motor listrik punya daya jelajah yang jauh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com