Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yamaha Heran Dua Pabrikan Jepang di MotoGP Bisa Terpuruk Bersamaan

Kompas.com - 17/07/2023, 09:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - MotoGP musim ini didominasi oleh pabrikan Eropa, seperti Ducati, KTM, dan Aprilia. Dua pabrikan Jepang, Honda dan Yamaha, terpuruk karena performanya.

Honda dan Yamaha terlihat jarang berada di barisan terdepan. Apalagi, untuk naik ke podium, masing-masing pabrikan tercatat naik podium tidak sampai lima kali.

Baca juga: Mau Didepak Yamaha, Morbidelli Minta Bantuan Valentino Rossi

Honda masih merasakan tiga podium dengan satu kemenangan. Sementara Yamaha, dari kedua pebalapnya hanya menghasilkan satu podium.

Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP Italia 2023Dok. @marcmarquez93 Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP Italia 2023

Direktur Tim Monster Energy Yamaha MotoGP Massimo Meregalli mengatakan, pihaknya sedang mengalami masa sulit, seperti saat bersama Valentino Rossi dan Maverick Vinales.

"Sekarang, rival kami, khususnya pabrikan Eropa, sudah mengambil langkah yang sangat besar. Aneh melihat para pabrikan Eropa berada di atas dan dua pabrikan Jepang mengalami masa sulit," ujar Meregalli, dikutip dari Crash.net, Minggu (16/7/2023).

Baca juga: Rumor Alex Rins Mau Pindah ke Yamaha Gantikan Morbidelli

Meregalli menambahkan, Yamaha harus melangkah untuk mengubah metode kerja. Pihaknya sedang mengerjakan hal tersebut.

Fabio Quartararo saat menjalani latihan bebas MotoGP Amerika 2023 di Circuit of The Americas (COTA), Texas, Austin, Jumat (14/4/2023). Fabio Quartararo crash saat Sprint Race MotoGP Amerika 2023 dan terlempar dari 10 besar klasemen MotoGP 2023. (Foto oleh Mirco Lazzari gp / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)MIRCO LAZZARI GP/Getty Images via AFP Fabio Quartararo saat menjalani latihan bebas MotoGP Amerika 2023 di Circuit of The Americas (COTA), Texas, Austin, Jumat (14/4/2023). Fabio Quartararo crash saat Sprint Race MotoGP Amerika 2023 dan terlempar dari 10 besar klasemen MotoGP 2023. (Foto oleh Mirco Lazzari gp / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)

"Ini klise, tapi kami harus menyatukan metode orang Jepang dengan cara orang Eropa. Sebab, kami sudah memiliki basis di Italia, dengan teknisi orang Eropa," kata Meregalli.

"Kami harus menyatukan mereka untuk meraih keuntungan. Kami sedang melakukannya. Saya harap hasilnya akan terlihat dalam waktu dekat. Meskipun, itu bukan berarti tahun ini," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau