SLEMAN, KOMPAS.com - Air conditioner (AC) pada mobil listrik tidak lagi mengandalkan putaran mesin sehingga tidak lagi menjadi beban dapur pacu.
Konstruksinya lebih sederhana seperti AC rumah, namun pada dasarnya masih membutuhkan komponen utama serupa.
Lantas apa saja komponen AC mobil listrik?
Baca juga: Perawatan AC Mobil Listrik dan Hybrid Beda dengan Konvensional
1. Kompresor
Dewa, Pemilik AC Mobil Jogja, mengatakan, secara umum komponen AC mobil listrik hampir sama dengan konvensional, perbedaannya hanya di kompresor.
“Kompresor tidak lagi menggunakan puli karena tidak mengambil putaran mesin, tapi pakai motor memanfaatkan daya baterai,” ucap Dewa kepada Kompas.com, Sabtu (15/7/2023).
Dewa mengatakan secara fungsi, kompresor masih sama sebagai alat untuk mengompres refrigerant. Sehingga, terjadi perbedaan tekanan pada masing-masing aliran freon sesuai kebutuhan.`
Baca juga: Alasan Kenapa Dilarang Mematikan AC Mobil Saat Hujan
Perbedaan tekanan tersebut nantinya akan menjadi kunci perubahan wujud materi freon; gas atau cair.
2. Kondensor
Dewa juga mengatakan AC mobil listrik masih menggunakan Kondensor yang sama. Komponen ini berfungsi sebagai pendingin freon ketika dalam tekanan tinggi sehingga secara berangsung freon yang berwujud gas menjadi cair.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.